Menanggapi informasi yang beredar ini, pakar nutrisi Jansen Ongko, MSc, RD menjelaskan bahwa hal ini belum ada literatur yang melarang konsumsi madu dan buah pir bersamaan. Dengan kata lain, informasi ini belum terbukti kebenarannya.
"Baik madu maupun buah pir sama-sama memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan. Tapi sampai saat ini belum ada literatur yang menjelaskan larangan ini," terang Jansen kepada detikHealth baru-baru ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Jansen, madu baik bagi kesehatan karena dipercaya dapat meningkatkan stamina, menyembuhkan beberapa penyakit dan luka. Sementara itu, buah pir mengandung banyak vitamin, air sehingga sangat menyegarkan dan baik untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.
Pir juga termasuk salah satu buah yang mengandung antiradikal bebas, yang diyakini dapat menurunkan risiko kanker dan penyakit degeneratif seperti penyakit jantung pada yang mengonsumsinya.
Dikutip dari Livestrong, berdasarkan suatu penelitian juga ditemukan bahwa buah pir dapat membantu proses penurunan berat badan. Dikatakan bahwa wanita yang makan 3 buah pir sehari dapat mengonsumsi kalori lebih sedikit dan kehilangan berat badan lebih banyak daripada mereka yang tidak mengonsumsinya sama sekali.
Baca juga: Makan Salak Bikin Sembelit, Makan Pepaya Lancarkan BAB?
(ajg/vit)











































