Kisah Fandina, Gadis Manis yang Hadapi Bullying karena Bibir Sumbing

Kisah Fandina, Gadis Manis yang Hadapi Bullying karena Bibir Sumbing

Widiya Wiyanti - detikHealth
Kamis, 27 Jul 2017 16:41 WIB
Kisah Fandina, Gadis Manis yang Hadapi Bullying karena Bibir Sumbing
Foto: Widiya Wiyanti/detikHealth
Jakarta - Fandina (23) terlahir dengan ketidaksempurnaan di bagian bibir dan lelangit mulutnya yang biasa disebut bibir sumbing. Bibir dan lelangit sumbing merupakan sebuah kondisi bawaan yang menyebabkan ketidaksempurnaan pada struktur bibir pada masa perkembangan janin.

Fandina bercerita mengenai kemungkinan penyebab ia mengalami sumbing atau istilah medisnya cleft, yaitu pada saat ibunya mengandung, secara tidak sengaja mengonsumsi obat yang dinilai tidak asli.

"Obatnya kayak palsu, kayak tiruan gitu. Dan baru ketahuannya itu pas obatnya hampir habis. Dokternya kasih tahu saya akan terkena cleft," ujarnya saat ditemui di press conference di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Kamis (27/7/2017).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Bocah dengan Bibir Sumbing Ekstrem, Wajahnya Seperti Rusak Sebelah

Benar saja, setelah lahir Fandina mengalami bibir dan lelangit sumbing. Tidak lama setelah lahir dilakukan operasi untuk memperbaiki ketidaksempurnaannya.

"Karena ada masalah, sumbatan di hidung itu dicabut sama tante saya karena keluar muntahan dari hidung. Akhirnya kecil sebelah, harusnya sumbatan itu buat menyamakan hidung saya. Akhirnya disuruh kembali lagi umur 17 tahun untuk operasi lagi," ungkapnya.

Walau sudah berkali-kali melakukan operasi, ia mengaku masih sering dicemooh oleh teman-temannya sejak masih kanak-kanak hingga beranjak dewasa seperti sekarang ini.

"Dari kecil tuh udah dikata-katain, dari belum sekolah sampai sekarang orang bawaannya mau ketawa, mau kayak ngeledek tapi dia udah dewasa. Tapi ya sudahlah, semakin hari semakin saya jalani ya sudahlah nggak apa-apa, lama-lama juga mereka nerima saya," jelas Fandina.

Bully atau perundungan oleh teman-temannya tidak menjadikan Fandina berkecil hati, ia selalu bersemangat walau mengetahui dirinya tidak sesempurna yang lainnya.

Baca juga: Efek bagi Kesehatan Gigi dan Mulut Saat Pasien Bibir Sumbing Tak Dioperasi (wdw/up)

Berita Terkait