Obat terlarang tersebut adalah hydrocodone dan hydromorphone yang merupakan obat penghilang rasa sakit, alprazolam yang digunakan mengurangi rasa cemas dan panik.
Kemudian terdapat zolpidem untuk penenang yang dianjurkan bagi pasien insomnia, serta metabolit alprazolam dan THC (Tetra Hydro Cannabinol) yang merupakan bahan aktif dalam ganja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Baru-baru ini, saya telah mencoba sendiri untuk mengobati sakit punggung dan kelainan tidur, termasuk insomnia. Tapi saya sadar sekarang bahwa itu kesalahan untuk melakukannya tanpa bantuan medis," ujarnya dikutip dari CNN, Selasa (15/8/2017).
Perpustakaan Obat Nasional Amerika Serikat menjelaskan bahwa mengonsumsi alprazolam dengan hydrocodone atau hydromorphone dapat mengakibatkan pusing, mengantuk, sulit bernapas, atau tidak responsif.
Pemenang berbagai kejuaran golf internasional ini ditangkap pihak berwenang pada 29 Mei lalu ketika tertidur di mobilnya. Polisi menduga bahwa ia mengendarai mobil di bawah pengaruh obat-obatan, dan ternyata benar begitu adanya.
"Saya terus konsultasi dengan dokter, dan mereka merasa telah membuat kemajuan yang berarti. Saya tetap bersyukur atas dukungan luar biasa yang terus saya terima dari keluarga dan teman-teman," kata Woods.
Baca juga: Tora Sudiro Terjerat Narkoba Tapi Tubuhnya Tetap Bagus, Kok Bisa? (wdw/fds)











































