Dalam rilis yang diterima detikHealth, Kemenkes mengaktifkan alert system di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) yang ada di bandara dan pelabuhan sebagai pintu masuk negara.
Influenza A (H3N2) merupakan flu musiman yang bersirkulasi di belahan bumi (hemisfer) utara dan selatan. Peningkatan kasus di Australia mengikuti pola hemisfer selatan yang cenderung terjadi pada triwulan III, sedangkan di Amerika, Inggris, dan Irlandia Utara terjadi pada triwulan I mengikuti pola hemisfer utara. Beberapa media di Eropa menyebutnya sebagai 'Aussie Flu' atau Flu Australia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Virus influenza A (H3N2) disebutkan pernah menjadi pandemi pada 1968 dengan perkiraan jumlah kematian sebanyak 1 juta jiwa di seluruh dunia, dengan angka kematian paling tinggi di usia 65 tahun ke atas.
Baca juga: Virus Flu Burung Langka Jangkiti Kucing di New York
Laporan surveilans Kementerian Kesehatan Australia tahun 2017 mencatat peningkatan kasus sejak minggu ke-17 dan berakhir pada minggu ke-41 dengan jumlah kasus 2,5 kali lipat lebih banyak dibanding 2016. Kasus influenza didominasi oleh A(H3N2) sebanyak 55 persen, A(H1N1) pdm09 sebanyak 8 persen, dan influenza B sebanyak 37 persen.
Terkait pencegahan, dr Subuh mengingatkan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat yang di antaranya termasuk mencuci tangan dan menutup Wajah saat bersin atau batuk. Ketika bepergian ke negara yang terjangkit flu musiman, disarankan untuk melakukan imunisasi influenza.
Baca juga: Yakin Sering Flu? Peneliti Bilang Orang Dewasa Hanya Flu Lima Tahun Sekali
(up/up)











































