Puber Lebih Awal Pada Wanita Bikin Risiko Stroke Meningkat

Jakarta - Pubertas yang dialami tiap orang berbeda-beda. Namun pada wanita, puber yang terjadi lebih awal bisa meningkatkan risiko mengalami penyakit jantung dan stroke di kemudian hari.

Sanne Peters dari George Institute for Global Health, University of Oxford, Inggris, melakukan penelitian kepada lebih dari 267.000 wanita. Ditemukan bahwa wanita yang puber saat berusia 12 tahun berisiko lebih tinggi 10 persen mengalami penyakit jantung dan stroke saat dewasa.

Baca juga: Bobot yang Naik Drastis Saat Puber Bisa Bahayakan Jantung

Peneliti mengatakan umumnya wanita mengalami pubertas yang ditandai dengan menstruasi pertama di usia 13 tahun. Meski begitu, peneliti mengatakan puber lebih awal bukan penyebab wanita mengalami penyakit jantung dan stroke.

"Penyebab utama penyakit kardiovaskular seperti stroke dan jantung tetap obesitas dan kegemukan. Namun hubungan antara menstruasi pertama dengan risiko jantung dan stroke tetap ada yang menjadi faktor risiko," tutur Peters, dikutip dari Reuters.

Jane Mendle dari Cornell University, New York, mengatakan penelitian sebelumnya sudah banyak yang membahas soal puber lebih awal dan dampaknya bagi kesehatan wanita. Selain obesitas dan kegemukan, puber lebih awal juga membuat wanita lebih rentan mengalami kehamilan tak direncanakan.

"Beragam faktor mulai dari status sosio-ekonimi hingga stres dan faktor lingkungan, membuat wanita lebih rentan mengalami masalah jantung," tutupnya.

Baca juga: Puber Usia 4 Tahun, Bocah Ini Menopause di Usia 5 Tahun (mrs/up)