dr Agus Dwi Susanto, SpP(K), dari Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, mengatakan ngorok terjadi karena adanya penyempitan saluran napas saat tidur. Berkurangnya aliran udara yang masuk ke saluran pernapasan membuat suplai oksigen ke tubuh berkurang, dan merupakan tanda awal penyakit obstructive sleep apnea.
"Obstructive sleep apnea merupakan kejadian berhentinya napas lebih dari 10 detik yang terjadi secara berulang sepanjang seseorang tidur. Hal ini sangat membahayakan karena OSA dapat mengakibatkan kematian mendadak saat tidur," tulis dr Agus dalam rilis yang diterima detikHealth.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Gejala awal
Gangguan tidur akibat obstructive sleep apnea antara lain ngantuk yang luar biasa di siang hari. Selain itu, pengidapnya juga merasa letih, lesu, produktivitas menurun, konsentrasi terganggu, sakit kepala saat pagi hari, gelisah, tekanan darah tinggi hingga impotensi.
2. Risiko komplikasi
dr Agus mengatakan obstructive sleep apnea bisa menyebabkan beragam komplikasi penyakit, di antaranya hipertensi, penyakit jantung koroner, stroke, diabetes melitus, dislipidemia, dan kecelakaan lalu lintas.
3. Kelompok paling berisiko
Laki-laki usia menengah dikatakan paling banyak mengidap obstructive sleep apnea. Pada umumnya, faktor penyebab obstructive sleep apnea adalah kegemukan dan obesitas. Selain itu, bentuk leher yang besar dan wanita menopause menjadi faktor risiko OSA.
4. Bisa terjadi pada anak
Kelainan bawaan sejak lahir seperti rahang bawah yang mengecil, anak tekak lidah yang terlalu panjang, bentuk lidah yang besar dan lebar bisa menyebabkan obstructive sleep apnea pada anak-anak.
5. Menghilangkan ngorok
Menjaga pola hidup sehat dengan tidak merokok dan minuman keras, serta menjaga berat badan tidak berlebih bisa mencegah terjadinya ngorok karena obstructive sleep apnea.
Cara lain yang bisa digunakan adalah tidur dengan posisi miring atau gunakan bantal yang lebih tinggi. Jika tidak berhasil, dokter akan menganjurkan pemakaian CPAP (continuous positive airway pressure) untuk mengalirkan udara ke saluran napas. (mrs/up)











































