Jakarta -
Saat kecil, orang tua kita mengajarkan beberapa kebiasaan 'baik' untuk kita adopsi dalam hidup kita. Seperti rutin membersihkan telinga kita atau mencuci seluruh bahan makanan kita sebelum memasak.
Rupa-rupanya tak semua kebiasaan tersebut memang baik, lho. Agar tak salah kaprah, berikut beberapa kebiasaan keliru yang sering kita lakukan:
Membersihkan telinga
Foto: thinkstock
|
Sering kita merasa telinga kotor dan harus membersihkannya, terutama menggunakan cotton bud, padahal itu keliru. Cotton bud bisa mendorong kotoran masuk kembali ke dalam telinga dan membuatnya menumpuk.
dr Alfian F. Hafil, Sp.THT-KL dari Divisi Otologi RS Cipto Mangunkusumo beberapa waktu lalu mengatakan kepada detikHealth bahwa kita tidak perlu membersihkan telinga, karena telinga bisa membersihkan sendiri. Karena Telinga kita memproduksi lilin yang melumasi liang telinga dan melindungnya dari bakteri, jamur dan bahkan serangga.
Lilin ini terproduksi ketika kita sedang mengunyah atau badan kita memanas. Cukup bersihkan telinga kita setiap habis mandi dengan handuk atau tisu di bagian luar saja, tak perlu sampai ke dalam.
Menyiram toilet dengan tutup terbuka
Foto: istimewa
|
Semua orang tahu kalau mereka harus menyiram toilet segera setelah mereka selesai buang air besar atau kecil, tapi lebih sering mereka melakukannya dengan keadaan tutup terbuka.
Padahal, jika dalam keadaan terbuka banyak partikel-partikel bakteri kecil yang dapat tersemprot sampat 2 meter tingginya. Ihh, jorok kan? Makanya jangan lupa tutup toilet ketika sebelum kamu tekan tuas penyiram ya!
Mencuci bahan masakan
Foto: iStock
|
Kebiasaan yang bagus, namun perlu kamu ketahui tak semua bahan masakan harus dicuci. Yap, bahan masakan seperti daging merah tak perlu dicuci dan jika dicuci malah membahayakan karena bakterinya bisa tersebar ke seluruh penjuru dapur.
Untuk daging, kamu tak perlu mencucinya dan hanya butuh merebus atau memanggangnya agar mematikan bakterinya dengan temperatur tinggi. Namun, perlu diingat kalau buah dan sayur tetap perlu kamu cuci bersih.
Mengupil
Foto: Thinkstock
|
Tahukah kamu bahwa saat mengupil bisa membawa bakteri yang mengakibatkan infeksi atau bahkan sinusitis? Itu karena bakteri yang terdapat di tanganmu akan masuk ke lubang hidungmu.
Dr Agus Subagio, SpTHT, spesialis THT dari RS Puri Indah mengatakan kepada detikHealth beberapa waktu lalu, ada banyak cara lain yang bisa dilakukan, yang tentunya lebih sehat dibandingkan memasukkan jari ke rongga hidung.
Misalnya menggunakan campuran air dan garam. "Tidak perlu dihirup-hirup, tinggal disemprotkan saja ke rongga hidung. Risiko tersedak karena menghirup terlalu dalam tentunya lebih kecil," kata dr Agus.
Atau bisa dengan meniup hidung secara perlahan. Namun jika kamu ingin tetap menggunakan tangan, pastikan bahwa tanganmu benar-benar bersih, ya.
Sering kita merasa telinga kotor dan harus membersihkannya, terutama menggunakan cotton bud, padahal itu keliru. Cotton bud bisa mendorong kotoran masuk kembali ke dalam telinga dan membuatnya menumpuk.
dr Alfian F. Hafil, Sp.THT-KL dari Divisi Otologi RS Cipto Mangunkusumo beberapa waktu lalu mengatakan kepada detikHealth bahwa kita tidak perlu membersihkan telinga, karena telinga bisa membersihkan sendiri. Karena Telinga kita memproduksi lilin yang melumasi liang telinga dan melindungnya dari bakteri, jamur dan bahkan serangga.
Lilin ini terproduksi ketika kita sedang mengunyah atau badan kita memanas. Cukup bersihkan telinga kita setiap habis mandi dengan handuk atau tisu di bagian luar saja, tak perlu sampai ke dalam.
Semua orang tahu kalau mereka harus menyiram toilet segera setelah mereka selesai buang air besar atau kecil, tapi lebih sering mereka melakukannya dengan keadaan tutup terbuka.
Padahal, jika dalam keadaan terbuka banyak partikel-partikel bakteri kecil yang dapat tersemprot sampat 2 meter tingginya. Ihh, jorok kan? Makanya jangan lupa tutup toilet ketika sebelum kamu tekan tuas penyiram ya!
Kebiasaan yang bagus, namun perlu kamu ketahui tak semua bahan masakan harus dicuci. Yap, bahan masakan seperti daging merah tak perlu dicuci dan jika dicuci malah membahayakan karena bakterinya bisa tersebar ke seluruh penjuru dapur.
Untuk daging, kamu tak perlu mencucinya dan hanya butuh merebus atau memanggangnya agar mematikan bakterinya dengan temperatur tinggi. Namun, perlu diingat kalau buah dan sayur tetap perlu kamu cuci bersih.
Tahukah kamu bahwa saat mengupil bisa membawa bakteri yang mengakibatkan infeksi atau bahkan sinusitis? Itu karena bakteri yang terdapat di tanganmu akan masuk ke lubang hidungmu.
Dr Agus Subagio, SpTHT, spesialis THT dari RS Puri Indah mengatakan kepada detikHealth beberapa waktu lalu, ada banyak cara lain yang bisa dilakukan, yang tentunya lebih sehat dibandingkan memasukkan jari ke rongga hidung.
Misalnya menggunakan campuran air dan garam. "Tidak perlu dihirup-hirup, tinggal disemprotkan saja ke rongga hidung. Risiko tersedak karena menghirup terlalu dalam tentunya lebih kecil," kata dr Agus.
Atau bisa dengan meniup hidung secara perlahan. Namun jika kamu ingin tetap menggunakan tangan, pastikan bahwa tanganmu benar-benar bersih, ya.
(Frieda Isyana Putri/up)