Setahun Kematian Jupe, Belum Semua Perempuan Tahu tentang Vaksin HPV

Jakarta - Setahun setelah kepergian artis Julia Perez atau Jupe, masyarakat seakan disadarkan betapa berbahayanya kanker serviks. Kanker serviks ini merupakan penyakit mematikan yang sebagian besar disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui hubungan seksual, yaitu human papillomavirus (HPV).

Sebetulnya penularan virus tersebut bisa dicegah dengan vaksinasi HPV. Namun fakta berkata lain, meski tahu kanker serviks merupakan salah satu penyakit yang berisiko, rupanya masih banyak perempuan yang belum melakukan vaksin HPV.

Beberapa perempuan yang ditemui detikHealth, baik wanita yang sudah menikah maupun belum menikah, mengaku belum vaksinasi HPV. Alasannya dilatarbelakangi oleh banyak hal, mulai dari perasaan takut sampai minimnya informasi.

Baca juga: Permintaan Mendiang Jupe ke Adik: Vaksinasi HPV

Salah satunya seperti Amelia, wanita single berusia 26 tahun ini mengaku tahu tentang penyakit yang merenggut nyawa Julia Perez itu. Namun sayangnya, ia masih belum melakukan vaksin HPV.

"Belum. Karena memang nggak tahu sama sekali dan yah memang kurang mengedukasi diri sih sama yang begituan. Kedua, takut. Takut sama bacaan-bacaan yang mungkin seram. Akhirnya daripada jadi parno ya mending keep silent aja," ujar Amelia.

Menanggapi hal tersebut, dr Hendrivand, spesialis kandungan yang berpaktik di RS Permata Depok, menyebutkan bahwa vaksin HPV amatlah penting sebagai langkah pencegahan kanker serviks. Ia pun menyarankan pada setiap wanita untuk meningkatkan informasi tentang penyakit tersebut dengan seminar ataupun penyuluhan.

"Vaksin HPV sangat penting seiring dengan pengertian atau motto mencegah lebih daripada mengobati," tegas dr Hendrivand saat dihubungi detikHealth.

Baca juga: Setahun #RIPJupe, Dokter Ingatkan Keutamaan Vaksinasi HPV

Penuh Haru! Keluarga Peringati 1 Tahun Kepergian Jupe di Makam, tonton videonya di sini:

[Gambas:Video 20detik]

(hrn/up)