Jamban yang Baik dan Sehat, Syaratnya Apa Sih? Yuk Tanya ke Pakarnya

Nagoya - Kemajuan teknologi sudah mengubah wajah jamban, dari sekadar tempat BAB (Buang Air Besar) hingga kini dilengkapi berbagai fitur yang memanjakan. Ada yang full music, ada juga yang berpenghangat.

Tapi, semua itu tidak cukup bila jamban tidak bersih dan sehat. Presiden Director LIXIL Water Technology Indonesia, Iwan Irwanto mengatakan bahwa syarat jamban yang baik dan sehat itu ada tiga.

"Yang utama di lingkungan sekitarnya itu harus kering, karena kering itu identik dari tidak ada bakteri, tidak ada jamur," ujarnya kepada detikHealth.

Baca juga: Teknologi Jamban Kekinian Buat yang Butuh Kehangatan

Jamur dan bakteri memang cenderung menyukai tempat yang lembab dan basah. Dengan jamban kering, kita bisa terhindar dari penyakit.

Selain itu, jamban yang bersih yaitu jamban yang bisa bersih hanya sekali splash atau guyuran. Jamban yang menggunakan teknologi splash harus bisa mengangkat kotoran apapun.

"Pengetesan fitur itu sangat ketat, berbagai kotoran segala macam itu harus lewat semua," lanjut Iwan.

Dan yang terakhir adalah pemakaian air yang efisien. Menggunakan tisu atau kertas tidak identik dengan gaya orang Indonesia, maka pemakaian air disarankan tidak berlebihan sehingga membuat jamban tetap kering.

"Nggak usah dulu lah pakai fitur-fitur canggih, tapi gimana caranya memastikan kloset itu tetap kering," tutupnya.

Baca juga: Jamban Jongkok Memang Lebih Sehat, Tapi Apa Rela Kaki Kesemutan?

(wdw/up)