Tulang rusuk alias iga merupakan bagian tubuh yang antara lain berfungsi untuk melindungi organ-organ vital seperti jantung dan paru-paru. Struktur tulang ini sangat kuat, tetapi tetap bisa retak atau patak karena beberapa hal.
Trauma fisik seperti kecelakaan atau cedera olahraga bisa memicu retak atau patahnya tulang rusuk. Selain itu, tulang rusuk juga bisa patah karena osteoporosis (pengeroposan tulang) atau kanker yang melemahkan tulang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Patahnya tulang rusuk ditandai dengan nyeri yang bisa dibedakan dari nyeri akibat serangan jantung. Bedanya antara lain sebagai berikut:
1. Bila disentuh di bagian yang mengalami patah, nyeri akan terasa makin parah
2. Nyeri akan bertambah hebat saat menarik napas dalam-dalam
3. Bila badan diputar, terasa semakin nyeri
4. Batuk juga akan memperparah nyeri akibat patah tulang iga.
Dikutip dari Mayo Clinic, jaringan paru rentan tertusuk apabila tulang rusuk mengalami patah di bagian tengah. Ujung patahan yang tajam bisa melukai paru dan menyebabkan fungsi organ tersebut terganggu.
Ketika jaringan paru tertusuk patahan tulang rusuk, udara dari dalam paru akan bocor dan terjebak di ruang kosong di rongga dada. Kondisi memicu kolapsnya jaringan paru dan menyebabkan masalah pernapasan. Pneumothorax merupakan istilah medis untuk kondisi tersebut.
(up/fds)











































