Belajar dari Stan Lee, Ini 5 Tips Hidup Sehat Hingga 95 Tahun

Belajar dari Stan Lee, Ini 5 Tips Hidup Sehat Hingga 95 Tahun

Widiya Wiyanti - detikHealth
Selasa, 13 Nov 2018 09:45 WIB
Belajar dari Stan Lee, Ini 5 Tips Hidup Sehat Hingga 95 Tahun
Foto: Stan Lee (Rich Polk/Getty Images)
Jakarta - Pencipta karakter Captain America, Spider-Man, Fantastic Four, dan ratusan karakter komik lainnya, Stan Lee meninggal dunia pada Senin (12/11) kemarin waktu setempat saat usianya 95 tahun.

Belajar dari Lee yang bisa hidup mencapai usia kepala sembilan, sebenarnya semua orang bisa hidup lho terlepas dari takdir. Salah satunya yaitu dengan menerapkan gaya hidup sehat.

Dikutip dari berbagai sumber, ini lima tips sehat bagi kamu yang ingin hidup lama seperti Lee mencapai 95 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Stop makan fast food atau junk food

Foto: msn/Getty Images
Memang praktis dan cepat, tetapi keseringan makan fast food atau junk food tidak membuatmua bisa hidup panjang umur. Sudah jelas fast food dan junk food tidaklah sehat, kebanyakan mengandung natrium, lemak jenuh, gula, namun rendah serat.

Apa yang akan terjadi jika keseringan makan keduanya? Sudah jelas akan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, hipertensi, diabetes, bahkan kanker.

Stop merokok

Foto: thinkstock
Tidak ada alasan lagi untuk tetap merokok jika mau hidup sehat dan panjang umur. Menurut data dari National Institutes of Health (NIH), banyak penyakit bisa dicegah dengan berhenti merokok. Beberapa perkiraan menunjukkan bahwa merokok dapat merampas hidup selama satu dekade kehidupan.

Jika kamu berhenti merokok, maka tekanan darah akan membaik, risiko terkena kanker menurun setiap tahunnya, juga anggota keluarga atau orang terdekat tidak adakan terpapar lagi oleh asap rokokmu.

Stop duduk melulu

Foto: Thinkstock
Duh bahaya nih bagi kamu yang keseringan sedentary, atau kurang aktivitas fisik. Terutama bagi karyawan yang kerjanya duduk sepanjang hari di depan komputer. Menurut beberapa penelitian, kebiasaan ini sangat tidak baik bagi kesehatan.

Ini lah pentingnya berolahraga. Menurut penelitian yang dipublikasikan di The Lancet, berolahraga dengan intensitas sedang selama 15 menit setiap hari dapat membantu hidup lebih panjang sekitar tiga tahun. Ini dikarenakan mereka tidak berisiko besar terkena penyakit kardiovaskular dan obesitas.

Jangan menahan emosi

Foto: iStock
Jangan terbiasa untuk menahan emosi, terutama saat benar-benar dalam kemarahan. Dengan marah, tingkat hormon stres atau kortisol pun akan meningkat, dan ini akan memberikan efek negatif pada jantung, metabolisme, dan sistem kekebalan tubuh.

Beberapa penelitian mengaitkan kortisol yang tinggi dengan kematian secara dini. Nggak mau terjadi kan?

Hindari stres

Foto: Getty Images
Seperti emosi, stres juga berperan penting untuk mempersingkat hidupmu. Dengan mengurangi stres, kamu bisa meningkatkan kesehatan dalam jangka panjang dan meningkatkan kualitas hidup.

Sebisa mungkin miliki cara untuk meredakan stres, misalnya dengan bermeditasi, bersantai, atau melakukan hal-hal yang kamu sukai.


Halaman 2 dari 6
Memang praktis dan cepat, tetapi keseringan makan fast food atau junk food tidak membuatmua bisa hidup panjang umur. Sudah jelas fast food dan junk food tidaklah sehat, kebanyakan mengandung natrium, lemak jenuh, gula, namun rendah serat.

Apa yang akan terjadi jika keseringan makan keduanya? Sudah jelas akan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, hipertensi, diabetes, bahkan kanker.

Tidak ada alasan lagi untuk tetap merokok jika mau hidup sehat dan panjang umur. Menurut data dari National Institutes of Health (NIH), banyak penyakit bisa dicegah dengan berhenti merokok. Beberapa perkiraan menunjukkan bahwa merokok dapat merampas hidup selama satu dekade kehidupan.

Jika kamu berhenti merokok, maka tekanan darah akan membaik, risiko terkena kanker menurun setiap tahunnya, juga anggota keluarga atau orang terdekat tidak adakan terpapar lagi oleh asap rokokmu.

Duh bahaya nih bagi kamu yang keseringan sedentary, atau kurang aktivitas fisik. Terutama bagi karyawan yang kerjanya duduk sepanjang hari di depan komputer. Menurut beberapa penelitian, kebiasaan ini sangat tidak baik bagi kesehatan.

Ini lah pentingnya berolahraga. Menurut penelitian yang dipublikasikan di The Lancet, berolahraga dengan intensitas sedang selama 15 menit setiap hari dapat membantu hidup lebih panjang sekitar tiga tahun. Ini dikarenakan mereka tidak berisiko besar terkena penyakit kardiovaskular dan obesitas.

Jangan terbiasa untuk menahan emosi, terutama saat benar-benar dalam kemarahan. Dengan marah, tingkat hormon stres atau kortisol pun akan meningkat, dan ini akan memberikan efek negatif pada jantung, metabolisme, dan sistem kekebalan tubuh.

Beberapa penelitian mengaitkan kortisol yang tinggi dengan kematian secara dini. Nggak mau terjadi kan?

Seperti emosi, stres juga berperan penting untuk mempersingkat hidupmu. Dengan mengurangi stres, kamu bisa meningkatkan kesehatan dalam jangka panjang dan meningkatkan kualitas hidup.

Sebisa mungkin miliki cara untuk meredakan stres, misalnya dengan bermeditasi, bersantai, atau melakukan hal-hal yang kamu sukai.


(wdw/up)

Berita Terkait