Pria dengan nama lengkap Edi RC Marien tersebut ditangkap di apartemen kawasan Mampang, Jakarta Selatan. Polisi menyita barang bukti sabu yang disimpan di plastik klip kecil dan alat hisapnya.
Menurut dr Nicole Lee dari National Drug Research Institute, Australia, sabu jadi narkoba yang populer disalahgunakan karena memiliki efek kuat dalam memicu hormon dopamin di otak. Namun dari sisi membuat kecanduan, sabu masih bisa dibilang punya potensi sedang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hanya harus diingat karena metamfetamin (nama lain sabu -red) punya efek kuat mengubah otak, sekali seseorang kecanduan akan sangat sulit lepas. Kita tidak bisa menentukan siapa yang akan kecanduan dan siapa yang tidak," lanjutnya.
dr Nicole mengatakan menurut pengalaman riset perlu waktu sekitar satu tahun dari seseorang mencoba sabu, terbiasa menggunakannya, hingga akhirnya kecanduan.
[Gambas:Video 20detik] (fds/up)











































