"Dikasih air atau baby oil nggak papa asal gendang telinganya nggak bolong. Ketahuannya kalau pernah keluar cairan dari telinganya," tutur spesialis THT dari RS Pondok Indah, dr Hably Warganegara, SpTHT-KL, saat dijumpai detikHealth beberapa waktu lalu.
Tetapi, sebelum memasukkan air ke telinga harus hati-hati juga. Sebab, jika gendang telinga sudah rusak lalu diberi air malah bikin infeksi dan serangganya makin masuk ke dalam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, satu lagi nih permasalahan mengenai telinga yang juga seringkali mengganggu aktivitas apalagi jika sedang bepergian ke luar kota.
Nggak jarang, telinga terasa tertutup atau tiba-tiba budek ketika sedang naik pesawat. Menurut dr Hably, ini disebabkan karena selama penerbangan, gendang telinga tidak dapat bergetar yang membuat pendengaran terasa tersumbat dan teredam.
"Tuba estasiusnya ketutup jadinya gendang telinganya memerah dan bisa saja pecah. Ngobrol bisa, menelan ludah juga bisa. Awalnya dikasih makan permen, itu biasanya untuk buka tuba estasiusnya," ujarnya.
Bisa juga karena sebelum naik pesawat, kamu sedang pilek atau flu yang menyebabkan penyumbatan dalam telinga sehingga ada sensasi pengang.
"Selain itu, pilek yang terjadi sebelum terbang juga dapat berisiko tertutupnya tuba Eustachius ini, sehingga harus konsultasi ke dokter THT, bila pilek belum membaik sebelum naik pesawat," tutupnya.












































