Dalam video yang beredar Angela tampak kejang berusaha berdiri tegak di samping Volodymyr selagi kelompok band militer memainkan lagu kebangsaan kedua negara di siang yang terik.
Setelah upacara usai wanita berusia 64 tahun tersebut mengaku mengalami dehidrasi. Ia memastikan kalau kondisi kesehatannya baik-baik saja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah minum setidaknya tiga gelas air dan kondisi saya sekarang sangat baik," kata Angela seperti dikutip dari CNN, Rabu (19/6/2019).
Dehidrasi dijelaskan oleh Dr dr Ermita I. Ilyas, MS, AIFO, dari Departemen Fisiologi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia terjadi saat tubuh kekurangan cairan. Dampaknya bisa membuat kinerja organ tubuh terkendala.
Dikutip dari Fox News, dehidrasi diketahui bisa mempengaruhi kerja otot diduga berkaitan dengan ketidakseimbangan elektrolit. Elektrolit seperti natrium dan kalium adalah ion yang bermuatan listrik yang membuat otot bekerja.
Jika mengalami dehidrasi kronis, maka terjadi ketidakseimbangan elektrolit yang dapat menyebabkan kram otot atau kejang yang terus menerus. Kondisi ini banyak terjadi setelah orang selesai melakukan latihan atau olahraga.
Baca juga: 5 Dampak Buruk Akibat Dehidrasi |
Tonton video Sambut Presiden Ukraina, Kanselir Jerman Kejang-kejang:
(fds/wdw)











































