Bersepeda dengan Komunitas Brompton, Meski Keringatan Tapi Tetap Gaya

Jakarta - Keringatan usai naik sepeda nggak selalu identik dengan lusuh dan bau matahari. Penampilan masih bisa terlihat stylish, nyentrik, dan artistik meski banjir keringat.

Hal ini dibuktikan peserta Sunday Ride with Will Butler Adams, yang menggunakan kostum sesuai pilihan. Sebagian ada yang menggunakan pakaian olahraga seperti biasa, atau melapisinya dengan baju dengan tema tertentu.

"Sepedaan bisa gabung dengan fashion. Untuk hari ini saya pilih baju seadanya ya. Urban clothes-lah. Baju kemeja yang biasa dipakai buat kerja, kaya orang kantoran," kata ketua komunitas Brompton Owner Group Indonesia (BOGI) Baron Martanegara.

Ketua komunitas Brompton Owner Group Indonesia (BOGI) Baron Martanegara. Foto: Rosmha Widiyani/detikHealth

Baron memilih atasan kemeja berwarna dusty pink, yang dipadu celana selutut. Penampilannya dilengkapi kaos kaki menutup betis, topi baret, dan kacamata penghalau sinar matahari.

Baca juga: Siapa Bilang Hobi Bersepeda Harus Mahal? Ini Faktanya

Sementara pasangan Evy dan Dendy memilih atasan bertema batik Yogyakarta. Pasangan ini bahkan menggunakan sepeda Brompton dengan jenis yang sama yaitu S6.

"Ini tadi nggak sengaja milih bajunya samaan. Waktu narik dari lemari eh dapetnya yang ini, ya sudah dipakai pasangan," kata Dendy.

Tentunya para peserta tidak mengabaikan perlengkapan yang harus dikenakan untuk keselamatan. Misal helm, pelindung siku, dan pelindung lutut. Perlengkapan keselamatan nyatanya tak mengganggu tampilan gaya para peserta.

Baca juga: Kualitas Udara Jakarta Disebut Tak Sehat, Begini Tanggapan Komunitas Gowes

(frp/frp)