Masker Polusi Boleh Dicuci atau Ganti Tiap Hari? Ini Saran Dokter Paru

Jakarta - Dokter paru menganjurkan penggunaan masker tiap kali berada di lingkungan dengan tingkat polusi tinggi. Masker memang tidak melindungi sepenuhnya dari paparan polusi, namun mampu menekan masuknya materi polutan ke dalam tubuh.

"Apapun masker yang digunakan jangan lupa ganti tiap hari, termasuk untuk masker N 95. Jangan tunggu rusak atau basah apalagi untuk yang bahan dasarnya kertas, sehingga bisa terus berfungsi maksimal," kata dokter ahli paru dokter ahli paru dr Gatut Priyonugroho, SpP dari Rumah Sakit Universitas Indonesia.

Baca juga: Komparasi 3 Jenis Masker Paling Populer, Mana yang Efektif Menangkal Polusi?

Menurut dr Gatut, masker yang dipasang di areal sekitar hidung dan mulut sebetulnya disetting untuk penggunaan 24 jam. Dengan penggunaan terus-menerus tanpa dilepas, sebaiknya masker diganti jika sudah berganti hari.

Ganti tiap hari juga sebaiknya diterapkan pada masker yang memiliki bahan dasar kain. Masker bisa dicuci setiap hari sehingga selalu dalam keadaan bersih tiap kali digunakan.

Masker kain atau kertas sebetulnya sama-sama baik digunakan untuk melindungi tubuh dari dampak polusi udara. Namun masker harus digunakan terus menerus selama berada di lingkungan dengan polusi, bukan lepas pakai yang mengakibatkan perlindungan tidak maksimal.

Baca juga: Polusi di DKI Tinggi, Dokter Anjurkan Banyak Makan Buah dan Sayur

(up/up)