Beragam Drama Selamatkan ASI Perah Saat Listrik Padam

Jakarta - Salah satu yang dikhawatirkan para ibu saat listrik padam adalah stok ASI (Air Susu Ibu) perah yang dibekukan di kulkas. Bila listrik terlalu lama padam, ASI perah berisiko mencair dan rusak.

Itu pula yang terjadi ketika listrik di Jakarta dan sekitarnya padam hari ini, Minggu (4/7/2019). Ramai-ramai para ibu 'menjerit' mengeluhkan nasib stok ASI perahnya.

Dalam catatan detikHealth, situasi serupa pernah terjadi di Jakarta pada 2013 saat Gardu Induk Cawang meledak. Ketika itu, muncul gerakan #ketitipanASIP yang diinisiasi oleh @ID_AyahASI.

Idenya adalah ibu-ibu yang punya stok ASI perah dan terimbas mati listrik bisa terhubung ke orang-orang yang mem-voulenteer-kan diri dititipi ASI Perah, yang kebetulan kulkas atau freezernya tetap menyala.

Gerakan tersebut mendapat respons cukup positif. Penggagasnya, Gamma Quieto Riantori, kala itu mengatakan gerakan seperti ini sebenanrya sudah sering dilakukan meski tanpa hashtag di media sosial.

Baca juga: Banjir dan Listrik Mati, Para Ayah Siap Dititipi ASI Perah

Bila tidak memungkinkan untuk menitip ke orang lain atau kerabat, Gamma menyarankan untuk tidak sungkan menitipkan ASI perah ke minimarket. Biasanya, mereka punya genset sehingga lemari pendingin tertap berfungsi.

"Pengalaman pribadi sih belum pernah, tetapi teman saya pernah. Bahkan ada yang lebih ekstrem, dia bawa freezer sendiri lalu numpang listrik di minimarket," katanya saat itu.

Baca juga: 'Banjir & Listrik Padam, Jangan Sungkan Titip ASI ke Minimarket'

(up/up)