Gatal-gatal Sehabis Lomba Balap Karung? Begini Mengatasinya

Gatal-gatal Sehabis Lomba Balap Karung? Begini Mengatasinya

Sarah Oktaviani Alam - detikHealth
Sabtu, 17 Agu 2019 14:30 WIB
Gatal-gatal Sehabis Lomba Balap Karung? Begini Mengatasinya
Serunya Lomba Balap Karung Pakai Helm. (Foto: Pradita Utama)
Jakarta - Beragam perlombaan diselenggarakan untuk meramaikan Hari Ulangtahun Republik Indonesia (HUT RI). Mulai dari lomba kelereng, panjat pinang, hingga balap karung. Namun, pasca mengikuti perlombaan, biasanya akan timbul rasa gatal, terutama setelah lomba panjat pinang dan balap karung.

Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr Ronny Handoko, SpKK mengatakan, rasa gatal bisa timbul dari hal yang kotor dan berbulu. Hal itu juga bisa memicu rasa gatal yang menandakan kelainan kulit Dermatitis Atopik (DA).

"Bulu-bulu yang halus pada benda bisa saja membuat seseorang yang memiliki kulit sensitif merasa gatal. Rasa gatal yang timbul bisa saja menjadi tanda awal dari eksim bahkan penyakit kulit yang kronis yaitu dermatitis atopik. Sebaiknya gunakan bahan yang teksturnya lebih halus dari karung goni tersebut," jelas dr Ronny saat ditemui di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ditemui pada waktu yang sama, dr Anthony Handoko, SpKK, Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin menyarankan untuk segera membersihkan kulit dari bahan-bahan yang mungkin bisa menyebabkan rasa gatal, seperti setelah balap karung yang mungkin penuh debu, oli atau minyak yang digunakan sebagai pelicin perlombaan panjat pinang.

"Cara yang pertama kali dilakukan adalah membilas bagian kulit yang terkena debu, oli, atau minyak tersebut. Walaupun untuk oli pasti menghilangkannya akan susah setengah mati. Sebenarnya itu sudah cukup menanggulangi rasa gatal yang timbul," ujar dr Anthony.

dr Anthony menambahkan, Ia tidak bisa menyarankan untuk membeli salep atau semacamnya, karena belum tahu penyebabnya.

"Jika rasa gatal yang timbul tidak kunjung sembuh, saya sarankan untuk segera berkonsultasi ke dokter spesialis kulit. Kita tidak bisa sembarangan memakai salep atau obat untuk menyembuhkannya, tetapi kita harus tau apa penyebabnya dan baru bisa menyimpulkan obat seperti apa yang diperlukan," imbuhnya.

Rasa gatal yang timbul setelah melakukan panjat pinang memang sering terjadi. dr Anthony mengatakan debu, bakteri, jamur, infeksi, hingga penyakit seperti DA pun bisa muncul karena hal itu. Ia menghimbau agar tetap menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan demi mencegah penyakit datang.




(up/up)
Tips Sehat Lomba 17-an
4 Konten
Perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia selalu dimeriahkan berbagai lomba. Pastinya seru, tapi jangan lupa untuk tetap jaga kesehatan. Bahagia tak harus sampai cedera.

Berita Terkait