.webp)
Istri Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Melania Trump, mengungkapkan kecemasannya terkait maraknya insiden penyakit paru-paru misterius yang kini tengah melanda orang dewasa muda. Diduga hal ini berkaitan dengan penggunaan vape atau rokok elektrik.
"Saya sangat prihatin dengan meningkatnya epidemi penggunaan rokok elektrik di antara anak-anak kita. Kita perlu melakukan semua yang kita bisa untuk melindungi masyarakat dari penyakit dan kematian karena rokok, serta mencegah adiksi nikotin di generasi muda," cuit Melania di akun Twitter-nya, dikutip Selasa (10/9/2019).
The Center for Disease Control and Prevention (CDC) menyebut ada sekitar 450 kasus penyakit paru terkait vape yang tengah diinvestigasi. Sebagian besar dari 58 kasus yang sudah diperiksa melibatkan minyak THC (Tetrahydrocannabinol), salah satu kandungan dalam ganja.
"Sejauh ini belum ada penyebab definitif yang ditemukan," kata Dana Meaney-Delman dari CDC, dikutip dari sciencenews.
Di Indonesia sendiri penyakit misterius terkait vape ini belum ada yang dilaporkan resmi. Namun menurut Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI)Dr dr Agus Dwi Susanto, SpP (K), FISR, FAPSR, di lapangan sudah ada beberapa kasus.
"Secara garis besar kalau di Indonesia belum ada laporan resmi di seminar atau simposium mengenai kasus vape. Tapi beberapa rekan saya sempat melaporkan secara informal bahwa mereka pernah menangani kasus paru-paru bocor akibat riwayat vaping. Itu ada beberapa," pungkasnya.
(fds/up)
