Haji Royani, mewarisi kemampuan sang ibu, Mak Irot. Ia menjalankan praktik reparasi alat vital sejak 1980 an. Tidak hanya keluhan soal kejantanan termasuk impotensi, urusan memperpanjang sudah hal lumrah ditangani oleh Royani. Bukan hanya sekedar panjang, tapi juga keras dan kuat.
Royani mengaku soal penanganan alat vital yang dilakukan almarhum ibunya (Mak Irot) bukan muncul sebagai pesaing karena menurutnya semasa hidupnya antara Mak Erot dengan Mak Irot pernah "bekerjasama" soal mengurusi reparasi alat vital dan kejantanan pria meski metodenya berbeda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selengkapnya, simak 'sengitnya' persaingan jasa reparasi Mr P dalam video berikut ini:











































