Disebut Bisa Cegah Penyebaran Virus Corona, Apa Itu Social Distancing?

ADVERTISEMENT

Disebut Bisa Cegah Penyebaran Virus Corona, Apa Itu Social Distancing?

Siti Masluha - detikHealth
Sabtu, 14 Mar 2020 18:05 WIB
Satu orang turis Italia dinyatakan positif terinfeksi corona di sebuah Hotel Spanyol. Ribuan tamu di hotel itu pun dikarantina guna cegah penyebaran COVID-19.
Cegah penyebaran virus corona dengan cara social distancing. (Foto: AP Photo)
Jakarta -

Angka penyebaran wabah virus corona COVID-19 saat ini semakin tinggi. Menurut data yang dikumpulkan John Hopkins University, Center for Systems Science and Engineering, hingga hari Sabtu (14/3/2020) sudah ada lebih dari 145 ribu kasus virus corona terkonfirmasi di dunia.

Hal ini mengakibatkan beberapa negara memutuskan untuk lockdown. Kegiatan di tempat umum seperti sekolah, universitas, hingga objek wisata sementara ditutup.

Salah satu cara yang dianggap dapat mencegah penyebaran virus corona saat ini adalah social distancing measures (menjaga jarak sosial). Apa itu social distancing measures?

Melansir dari The Atlantic, social distancing adalah tindakan yang bertujuan mencegah orang sakit melakukan kontak dalam jarak dekat dengan orang lain untuk mengurangi peluang penularan virus.

Sedangkan menurut Center for Disease Control (CDC), social distancing adalah menjauhi perkumpulan, menghindari pertemuan massal, dan menjaga jarak antar manusia.

Social distancing dianggap bisa mengurangi risiko penyebaran virus corona karena virus ini menular antarmanusia melalui droplet (partikel air liur) ketika penderita bersin atau batuk.

Dalam mempraktikkan social distancing, kamu dapat menjaga jarak minimal dua meter dengan orang lain dan dianjurkan tidak melakukan jabat tangan atau berpelukan saat bertemu orang lain.



Simak Video "Seputar Virus Covid-19 yang Diyakini Buatan Manusia"
[Gambas:Video 20detik]
(fds/fds)
Glosarium COVID-19
Glosarium COVID-19
22 Konten
Banyak sekali istilah teknis yang digunakan dalam perkembangan virus corona COVID-19. Mulai dari suspect, lockdown, imported case, hingga pandemi. Cek glosarium berikut.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT