Lockdown 15 Hari, Prancis Umumkan 'Perang' Lawan Virus Corona

Lockdown 15 Hari, Prancis Umumkan 'Perang' Lawan Virus Corona

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth
Selasa, 17 Mar 2020 07:49 WIB
Lockdown 15 Hari, Prancis Umumkan Perang Lawan Virus Corona
Presiden Prancis, Emmanuel Macron (Foto: Reuters)
Jakarta -

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan lockdown 15 hari untuk mengatasi pandemi virus corona COVID-19. Segala bentuk aktivitas massal tidak diperbolehkan, termasuk jalan-jalan di luar rumah.

Macron mengimbau warga untuk tidak meninggalkan rumah. Bahkan untuk menemui seseorang, hanya boleh untuk alasan yang benar-benar perlu.

Perkecualian juga berlaku bagi yang tidak memungkinkan untuk bekerja dari rumah atau work from home. Juga untuk pasien yang mencari pertolongan medis, masih diizinkan untuk keluar rumah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perjalanan antarnegara Uni Eropa maupun non Uni Eropa akan dilarang selama 30 hari, mulai Selasa (17/3/2020).

"Kita sedang perang. Sebuah perang kesehatan, tentunya, tapi sebuah perang," kata Macron, dikutip dari The Local.

ADVERTISEMENT

Pelanggaran atas karantina wilayah ini akan dikenali sanksi. Hingga saat ini dilaporkan lebih dari 5.400 kasus virus corona COVID-19 di Prancis, dengan kematian mencapai 127 kasus.




(up/up)
Pandemi Virus Corona COVID-19
167 Konten
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan wabah virus corona COVID-19 sebagai pandemi. Tidak ada negara yang kebal terhadap serangan virus baru ini sehingga semua orang harus siap menghadapinya.

Berita Terkait