Keberadaan vaksin jadi satu-satunya tumpuan harapan untuk membentuk kekebalan terhadap virus Corona. Sambil menantikan ada temuan vaksin di masa mendatang, mau tidak mau COVID-19 hanya bisa dicegah dengan cara menghindarinya.
"Kenyataannya sampai saat ini belum ada vaksin," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona COVID-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers di BNPB yang disiarkan melalui YouTube, Minggu (10/5/2020).
"Belum ada orang yang kemudian bisa mendapatkan kekebalan terhadap penyakit ini," tegas Yuri, sapaan akrabnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama belum ada vaksin, cara satu-satunya menurut Yuri adalah menghindari risiko tertular COVID-19. Peran keluarga menurutnya penting untuk saling melindungi.
Hingga Minggu (10/5/2020), tercatat 14.032 kasus positif di Indonesia. Sebanyak 2.698 pasien dinyatakan sembuh dan 973 meninggal dunia.
(up/up)











































