Fungsi face shield salah satunya untuk mencegah penularan virus Corona COVID-19. Saat ini banyak orang-orang memilih menggunakan face shield saat berpergian.
Fungsi face shield juga sebagai perlindungan tinggi bagi pemakainya dari paparan jarak dekat terhadap partikel virus yang dipancarkan melalui batuk atau bersin. Selain itu face shield secara signifikan bisa mengurangi paparan inhalasi ke virus influenza, atau penyakit pernapasan lainnya.
Berikut beragam fungsi face shield dikutip detikcom dari berbagai sumber:
1. Penghalang droplet
Fungsi face shield bisa sebagai penghalang droplet yang dikeluarkan seseorang saat bersin dan bernafas sebagai pelindung yang kuat saat seseorang batuk atau bersin di sekitar kamu.
Droplet merupakan cairan atau cipratan liur yang dikeluarkan oleh seseorang dari hidung atau mulut saat bersin, batuk, bahkan berbicara. Droplet juga bisa dihasilkan melalui prosedur medis yang bisa menghasilkan aerosol.
2. Kurangi pajanan virus hingga 90 persen
Meski belum ada penelitian langsung terkait virus Corona COVID-19, studi sebelumnya menunjukkan face shield mengurangi virus yang bisa di inhalasi sebesar 92 persen.
"Ketika penelitian ini dilakukan pada jarak 1 meter, pelindung wajah mengurangi virus yang dihirup sebesar 92 persen," tulis penelitian dari Iowa University.
3 .Lebih nyaman dari masker
Face shield diklaim lebih nyaman untuk digunakan daripada masker. Model yang dibuat dirancang khusus untuk orang tidak sering menyentuh wajah.
Face shield juga mudah dibersihkan dengan sabun dan air ataupun disinfektan. Selain itu, penggunaan face shield tidak menutup ekspresi wajah karena bahannya yang tembus pandang.
Meski demikian, masker tetap jadi pencegahan virus Corona yang utama. Penggunaan face shield hanya sebagai pelengkap masker, bukan untuk menggantikan karena face shield tidak benar-benar menutup hidung dan mulut.
Simak Video "99% Warga RI Kebal Covid-19, Kemenkes: Kuncinya Kelengkapan Vaksin"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)