Kepolisian mengamankan 56 pria dalam sebuah pesta gay di sebuah apartemen di daerah Kuningan, Jakarta Selatan. Saat penggerebekan, polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa obat perangsang, gelang anggota, kondom, krim lulur, dan tisu magic.
"Pukul 00.30 WIB dilakukan penggerebekan di tempat pesta gay tersebut. Ditemukan ada 56 orang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Rabu (2/9/2020).
Tisu magic yang ditemukan di pesta gay tersebut seringkali digunakan untuk meningkatkan performa pria saat berhubungan seksual bersama pasangan. Tapi apa sih fungsi sebenarnya? Berikut beberapa faktanya.
1. Apa sih tisu magic?
Tisu magic sebenarnya merupakan tisu antiseptik yang kadang sering disalahgunakan untuk berbagai macam hal. Pada kasus seperti ini, biasanya benda ini digunakan untuk 'mendongkrak' performa saat berhubungan seksual dengan pasangan.
Caranya adalah dengan mengusapkannya ke bagian intim pria yang disebut bisa membuatnya tahan lebih lama di ranjang. Tisu ini akan memberikan efek mati rasa pada penis dan kebas.
2. Bisakah untuk mengatasi ejakulasi dini?
Pakar andrologi dan seksologi Profesor Dr dr Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS, mengatakan meski bisa memberikan efek kebas atau mati rasa pada penis, tisu yang disebut 'obat kuat' ini tidak bisa mengatasi ejakulasi dini saat bercinta. Efek kebas ini disebabkan oleh kandungan antiseptik yang bisa menimbulkan efek seperti anestesi lokal.
"Namanya juga usaha untuk mengatasi ejakulasi dini, tentu boleh mengusahakan berbagai cara. Namun, efeknya tidak akan lama bagi yang sudah merasakan manfaatnya. Sedangkan bagi yang lain mungkin tidak merasakan manfaatnya, karena memang ejakulasi dini tidak bisa diatasi hanya dengan menggunakan tisu magic," papar dr Wimpie.
3. Adakah efek sampingnya?
Ahli kesehatan kulit dr I Gusti Nyoman Darma Putra, SpKK, dari D&I Skin Centre mengatakan bahwa kulit pada bagian penis cenderung sensitif. Jika penis berkontak langsung dengan tisu magic yang di dalamnya banyak mengandung senyawa kimia, bisa berisiko mengalami reaksi alergi pada penis.
"Untuk setiap bahan kadang bisa menimbulkan alergi, namun pada orang-orang tertentu. Karena kulit area penis cenderung sensitif," jelasnya.
4. Bisakah dipakai untuk meredakan nyeri?
Efek kebas yang dihasilkan oleh tisu magic seringkali digunakan untuk hal lain, salah satunya adalah untuk meredakan nyeri akibat cedera saat olahraga. Meski terbilang berhasil, efek itu hanya bertahan sementara saja dan tidak bisa mengurangi bengkak.
"Tisu magic bisa meredakan cedera? Nggak. Mending beli es batu," kata praktisi kesehatan olahraga, dr Sophia Benedicta Hage, SpKO.
"Yang berbahaya adalah ketika cedera namun kita tidak mengurangi bengkaknya," pungkasnya.
Simak Video "Teknik Baru Atasi Gangguan Kesehatan Mental dengan VR"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)