Ratusan Ribu Pasien Sembuh Corona Masih Alami Gejala COVID-19 Berbulan-bulan

Ratusan Ribu Pasien Sembuh Corona Masih Alami Gejala COVID-19 Berbulan-bulan

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Kamis, 10 Sep 2020 18:00 WIB
Ratusan Ribu Pasien Sembuh Corona Masih Alami Gejala COVID-19 Berbulan-bulan
Ilustrasi pasien Corona. (Foto ilustrasi: iStock)
Jakarta -

Beberapa pasien sembuh Corona bukan berarti tidak lagi merasakan gejala COVID-19 seperti awal-awal terinfeksi. Fenomena yang dinamakan 'long-COVID-19' membuat para pasien masih harus berjuang dengan gejala COVID-19 pasca sembuh.

Salah satu data yang diungkap pada beberapa pasien di Inggris, ada sekitar 300 ribu orang yang mengaku merasakan gejala COVID-19 berkepanjangan, lebih dari sebulan, demikian lapor BBC International. Dari 300 ribu orang tersebut, ada 60 ribu orang yang dilaporkan merasakan gejala COVID-19 selama lebih dari tiga bulan.

Data ini diungkapkan oleh Tim Spector, guru besar epidemiologi genetika dari King's College London. Seperti yang diceritakan Elly MacDonald, 37 tahun, dari Surbiton.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia pertama kali merasakan gejala COVID-19 saat sedang berlatih untuk 'London Marathon' 21 Maret silam. Lebih dari lima bulan kemudian, dia masih merasakan sesak napas dan kelelahan ekstrim.

"Saya hanya ingin hidup saya kembali," keluh Elly.

ADVERTISEMENT

Sementara itu kisah lain diceritakan Meredith 22 tahun. Ia mulanya tidak merasa khawatir ada risiko terinfeksi virus Corona. Namun pada akhirnya ia dinyatakan terinfeksi COVID-19 saat pertengahan April menunjukkan gejala.

"Saya masih muda, bugar dan sehat ... walaupun terinfeksi, saya memperkirakan saya akan sembuh dengan cepat," kata Meredith yang hobi bersepeda.

"Saya mengalami radang tenggorokan dan demam. Saya biasa bersepeda enam hari dalam satu pekan. Setelah mengalami gejala terkena virus Corona, saya mencoba latihan bersepeda seperti sedia kala, namun setelah itu saya terkapar," ungkap Meredith.

"Saya tak bisa berdiri, saya sesak napas, dan otot-otot terasa sangat sakit...," katanya.

Gejala yang Meredith alami juga ternyata tidak hilang dengan cepat, meski ia dinyatakan telah bebas dari virus Corona. "Saya berbicara dengan dokter dan mereka mengatakan memang ada pasien-pasien yang terus saja menunjukkan gejala-gejala COVID-19 setelah dinyatakan bebas dari virus. Dokter mengatakan, pasien istirahat saja dengan cukup," kata Meredith.




(naf/kna)

Berita Terkait