Spesialis Paru dan Konsultan Intensivist dan Gawat Nafas di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta, Dr. Dewiyana Andari Kusmana, SpP (K) mengatakan pasien yang tenang begitu divonis positif COVID-19 akan lebih cepat sembuh dibanding yang panik atau gelisah.
Dewiyana menjelaskan alasan mengapa pasien yang panik dan gelisah akan lebih lama sembuh. Menurutnya, jika gelisah terus maka semakin tegang dan semakin banyak penyakit lain yang dimunculkan.
"Jangan panik, yang membuat hormon berantakan, lambung iritasi, nadi hipertensi, psikis gelisah. Itu mengacaukan semuanya," papar Dewiyana seperti dilansir dari situs covid19.go.id, Minggu (11/10/2020).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pernyataan ini disampaikan dalam talkshow 'Pentingnya Iman, Aman, dan Imun' di Media Center Satgas COVI-19 Graha BNPB, Jakarta. Dewiyana juga menunjukkan penelitian awal pada pasien COVID-19 yang tidur cukup dan di bawah pukul 21.00 WIB itu antibodinya mudah terbentuk sehingga lebih cepat sembuh.
Salah seorang penyintas COVID-19, Turyono membagikan pengalaman dirinya bisa terbebas dari virus Corona tanpa mengonsumsi suplemen atau vitamin yang disiapkan rumah sakit. Terapi yang dia lakukan adalah olahraga, bernyanyi, dan berdoa.
"Kita memang harus berhati-hati. Tapi yang berbahaya dari virus corona ini sesungguhnya roh ketakutan yang dihembuskan. Sehingga orang yang terpapar imunitas tubuhnya jadi turun," ujar Turyono.
Awalnya ia mengaku sempat takut sehingga di rumah sakit hanya tidur satu jam setiap malam. Dampaknya muncul penyakit lain seperti darah tinggi akibat kurang tidur. Ia mengutarakan pesan dari dokter spesialis yang menanganinya, yakni untuk tetap tenang, bersuka cita, dan gembira yang dapat menjadi obat untuk kesembuhannya.
"Kalau kita bersuka cita, bergembira, itu akan menjadi support. Makanya saya hanya istirahat, olahraga, bernyanyi, dan berdoa. Itu sebagai pengganti infus semangat yang membuat saya kuat," papar Turyono.
Jadi, bagi yang terpapar COVID-19 jangan panik, melainkan harus selalu berpikir positif dan tetap tenang. Selain itu bagi yang belum terpapar, selalu #IngatPesanIbu seperti yang dijelaskan #SatgasCOVID19 untuk menerapkan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
(ega/ega)











































