Sentra Vaksinasi Lansia di Senayan Cuma untuk KTP DKI, Begini Caranya

Round Up

Sentra Vaksinasi Lansia di Senayan Cuma untuk KTP DKI, Begini Caranya

Vidya Pinandhita - detikHealth
Rabu, 10 Mar 2021 22:53 WIB
Sentra Vaksinasi Lansia di Senayan Cuma untuk KTP DKI, Begini Caranya
Ilustrasi (Foto: Ari Saputra)
Jakarta -

Vaksinasi massal untuk lansia digelar pada 8 Maret-10 Mei 2021 di Sentra Vaksinasi COVID-19 Bersama, Istora Senayan. Kegiatan ini digarap oleh Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, Pemda DKI, dan Indonesia Healthcare Corporation.

Selama 4 bulan ke depan, program ini ditargetkan menjangkau 5 ribu lansia per hari. Tahap awal, akan menyasar lansia pemegang KTP DKI Jakarta.

Sempat beredar kabar hoax soal program ini, menyebutkan vaksin COVID-19 dalam program Sentra Vaksinasi bisa diterima oleh penduduk dari seluruh wilayah, termasuk non-DKI. Dikatakan, calon peserta tinggal datang membawa KTP tanpa harus mendaftar.

Namun sub koordinator hubungan masyarakat Kementerian BUMN Umi Gita Nugraheni meluruskan, Sentra Vaksinasi saat ini hanya diperuntukkan bagi pemilik KTP DKI Jakarta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hanya untuk lansia dan pekerja publik ber-KTP DKI Jakarta ya," ujarnya saat dikonfirmasi oleh detikcom, Rabu (10/3/2021).

Berikut mekanisme untuk bisa mengakses Sentra Vaksinasi:

ADVERTISEMENT

1. Sebelum vaksinasi

Peserta vaksinasi harus mengisi link di TAUTAN INI lebih dulu, kemudian mengisi beberapa pertanyaan untuk kelengkapan data vaksinasi.

2. Waktu vaksinasi COVID-19

  • Peserta vaksinasi menerima undangan melalui WhatsApp atau SMS berisi barcode dan jadwal vaksinasi. Peserta diimbau untuk mencetak hasil self assessment sebelum mendatangi lokasi vaksinasi.
  • Peserta datang ke lokasi sesuai jadwal yang ditetapkan.
  • Peserta mengambil nomor antrean dan menunggu di ruang tunggu yang disediakan.
  • Peserta men-scan barcode ( pada lembar self assessment) di meja registrasi. Jika lembar belum dicetak, peserta bisa mencetak lembar self assessment di lokasi vaksinasi.
  • Dari lembar self assessment, peserta akan ditentukan bisa langsung mendapatkan vaksin, harus menunggu 10 menit, atau tidak bisa mendapatkan vaksin.
  • Jika lanjut divaksin, peserta akan diberikan vaksin COVID-19 oleh dokter di meja assessment.
  • Peserta menunggu selama 30 menit di lokasi untuk dilakukan observasi. Jika mengalami keluhan, peserta akan langsung dibawa ke mini ICU yang tersedia di lokasi vaksinasi.
  • Peserta mendapat E-Certificate vaksinasi tahap pertama.



(vyp/up)

Berita Terkait