Komnas KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) mencatat sejumlah keluhan terkait vaksinasi COVID-19, mulai dari mengantuk hingga nyeri otot. Tapi yang satu ini sepertinya jarang ditemukan: pasien tak mempan disuntik!
Dalam sebuah video yang viral, seorang kakek bikin bingung petugas kesehatan yang menyuntiknya. Pasalnya, jarum suntik yang dipakai tidak mempan menembus kulit lengan kanannya. Sampai keluar celetukan di video tersebut, bahwa si kakek punya 'jurus'.
Ketua Komnas KIPI Prof 'Hingky' Hindra Irawan Satari mengaku belum pernah menemukan atau mendapat laporan kasus seperti ini. Menurutnya, kasus ini unik.
"Belum ada yang seperti itu, nggak ada laporan di dunia kayanya nggak ada. Cuma di situ aja kali ya, kayanya di dunia itu mungkin bisa dilaporkan ke WHO," kelakarnya saat dihubungi detikcom, Jumat (9/4/2021).
Sementara itu, dokter kulit dari DNI Skin Centre dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK menjelaskan bahwa beberapa kondisi memang membuat kulit seseorang lebih keras. Biasanya terkait dengan kondisi autoimun.
Kemungkinan lainnya, jarum suntik yang digunakan memang tidak tajam. Ada banyak faktor yang mempengaruhi ketajaman jarum suntik.
"Bisa saja jarum suntik yang digunakan sudah tumpul akibat menyedot vaksin dari vialnya," jelas dr Darma saat dihubungi detikcom, Jumat (9/4/2021).
Namun pada umumnya, lapisan kulit seseorang akan menipis seiring bertambahnya usia. Artinya, kulit lansia seharusnya lebih mudah ditusuk jarum dibanding pada usia yang lebih muda.
Simak Video "Dugaan Motif Ilmuwan Penemu Vaksin Covid-19 Dibunuh"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)