Lagi-lagi, kasus mutasi Corona baru ditemukan di Indonesia. Hal ini mulanya diungkap Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, pada Senin (17/5/2021).
Dua kasus tersebut disebut Budi merupakan pekerja migran Indonesia yang baru tiba dari Malaysia. Keduanya sama-sama membawa variant of concern (VOC) yang diwaspadai dunia.
"Minggu lalu kita ketemu lagi dua mutasi baru, dua-duanya terjadi di Jatim," tutur Budi dalam konferensi pers Senin (17/5/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dua-duanya merupakan pekerja migran Indonesia yang datang dari Malaysia, mereka bawa satu mutasi Afrika Selatan (Corona B1351) satu lagi dari London (Corona B117)," sambungnya.
Detail dua kasus mutasi Corona di Jatim
Jubir Satgas COVID-19 Jatim dr Makhyan Jibril menjelaskan kedua pekerja migran tersebut adalah TKI yang berasal dari Jember dan Sampang, Madura. Datang sejak 27 April lalu.
"Iya benar, dua varian baru itu dari PMI yang datang ke Jatim sejak 27 April kemarin. Varian UK PMI asal Jember dan Afsel itu PMI asal Sampang," katanya, saat dikonfirmasi detikcom, Senin (17/5/2021).
Kedua kasus varian baru Corona berdasarkan hasil genome sequencing dari ITD Unair. Adapun total TKI yang ditemukan positif Corona setiba di Jatim sebanyak 78 kasus.
Namun, 76 di antaranya terinfeksi Corona strain lama.
"PMI yang positif ada 78. Sebanyak 76 di antaranya, saat diperiksa, sampelnya masih varian lama. Sedangkan 2 PMI, saat sampelnya di-sequencing, menunjukkan varian baru," bebernya.
(naf/up)











































