Vaksinasi gotong royong sudah dimulai, sudah ada 69.730 dosis vaksin Sinopharm yang diberikan ke semua perusahaan yang terlibat. Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir berharap, 500 ribu dosis vaksin Corona sudah rampung diberikan hingga Juni 2021.
Adapun vaksin Corona yang dipakai adalah vaksin Sinopharm dengan teknologi seperti Sinovac, yaitu inactivated virus. Honesti menyebut, rencananya, pekan kedua Juni, ada supply tambahan vaksin Sinopharm sebanyak 1 juta dosis.
Selain Sinopharm, jenis vaksin COVID-19 CanSino juga masuk dalam program vaksinasi gotong royong. Berbeda dengan Sinopharm, vaksin tersebut dikembangkan dengan teknologi adenovirus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di samping Sinopharm, ada kebutuhan vaksin lain untuk vaksin gotong royong ini yaitu, CanSino, dari China juga," kata Honesti dalam rapat kerja bersama DPR, Kamis (20/5/2021).
"Platformnya berbeda dengan Sinopharm, mereka menggunakan platform adenovirus, 3 juta dosis nanti akan dikirim antara bulan Juli sampai September, dan sisanya 2 juta akan dikirim Q-4 2021," bebernya.
Bagaimana proses izin Badan Pengawas Obat dan Makanan?
Honesti mengaku izin emergency use of authorization (EUA) vaksin CanSino tengah berproses di BPOM. Statusnya kini masih dalam tahap rolling submission.
"Status EUA, sudah ada rolling submission ke BPOM dan sebelum datang kita harapkan sudah ada EUA dari BPOM," pungkasnya.
(naf/up)











































