DKI Jakarta tiga kali berturut-turut mencetak rekor penambahan kasus COVID-19 tertinggi di Indonesia. Per Minggu (4/7/2021), ada 10.485 warga positif COVID-19.
Sementara rekor sebelumnya terjadi di Sabtu (3/7/2021) dengan penambahan 9.702 kasus dan Jumat (2/7/2021) mencatat 9.399 kasus. Total kasus aktif Corona di DKI hingga Minggu (4/7/2021) juga melonjak, kian mendekati angka 90 ribu, yaitu 86.994 kasus.
Ada peningkatan 4.611 kasus dibandingkan hari sebelumnya. Beragam varian baru Corona hingga yang teranyar varian Kappa juga ditemukan di DKI Jakarta, memicu penularan COVID-19 lebih cepat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah ditemukan (varian) Alpha, Beta, Delta. Tentu dengan adanya varian baru kita harus lebih waspada karena penyebarannya begitu cepat," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti saat ditemui dalam kick off vaksinasi COVID-19 untuk 12-17 tahun di SMAN 20 Jakarta, Kamis (1/7/2021).
Maka dari itu, warga diimbau untuk selalu waspada dan memperketat protokol kesehatan hingga memakai masker rangkap. Adapun penyumbang kasus aktif COVID-19 DKI Jakarta per Minggu (4/7/2021) adalah sebagai berikut.
- Kelurahan Pejagalan (Jakarta Utara): 838 kasus
- Kelurahan Kapuk (Jakarta Barat): 781 kasus
- Kelurahan Sunter Jaya (Jakarta Utara): 772 kasus
- Kelurahan Cengkareng Timur (Jakarta Barat): 759 kasus
- Kelurahan Cibubur (Jakarta Timur): 732 kasus
- Kelurahan Pademangan Barat (Jakarta Utara): 725 kasus
- Kelurahan Ciracas (Jakarta Timur): 724 kasus
- Kelurahan Palmerah (Jakarta Barat): 698 kasus
- Kelurahan Lubang Buaya (Jakarta Timur): 645 kasus
- Kelurahan Cengkareng Barat (Jakarta Barat): 613 kasus
- Kelurahan Penjaringan (Jakarta Utara): 594 kasus
- Kelurahan Pademangan Timur (Jakarta Utara): 577 kasus
- Kelurahan Kampung Tengah (Jakarta Timur): 561 kasus
- Kelurahan Kelapa Dua Wetan (Jakarta Timur): 551 kasus
- Kelurahan Johar Baru (Jakarta Pusat): 535 kasus
- Kelurahan Sunter Agung (Jakarta Utara): 528 kasus
- Kelurahan Tegal Alur (Jakarta Barat): 528 kasus
- Kelurahan Kebon Bawang (Jakarta Utara): 525 kasus
- Kelurahan Cipinang Muara (Jakarta Timur): 524 kasus
- Kelurahan Halim Perdana Kusumah (Jakarta Timur): 518 kasus
- Kelurahan Duri Kosambi (Jakarta Barat): 514 kasus
- Kelurahan Kebon Jeruk (Jakarta Barat): 512 kasus
- Kelurahan Tugu Utara (Jakarta Utara): 508 kasus
- Kelurahan Kebon Pala (Jakarta Timur): 494 kasus
- Kelurahan Srengseng (Jakarta Barat): 494 kasus.
(naf/up)











































