.webp)
Susu beruang jadi buruan warga sejak banyak mitos beredar mengenai kandungannya yang dianggap bisa menyembuhkan COVID-19. Klaim tersebut membuat masyarakat panic buying hingga memborong habis stok susu beruang di supermarket.
Permintaan Susu Beruang atau Bear Brand yang melonjak ini membuat harganya melambung tinggi. Di sejumlah marketplace daring, harga Susu Beruang yang biasanya Rp 8 ribu per kaleng menjadi Rp 14 ribu.
Direktur Corporate Affairs PT Nestlé Indonesia, Debora R. Tjandrakusuma menegaskan pihaknya tidak pernah melakukan kenaikan harga termasuk produk Susu Beruang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tidak melakukan kenaikan harga atas produk-produk kami termasuk produk susu Bear Brand, dan kami terus menerus memaksimalkan upaya kami untuk memasok produk susu Bear Brand kepada para konsumen," kata Debora dalam Siaran Pers yang diterima CNBC Indonesia, Minggu (4/7/2021).
Deborah mengatakan perusahaan akan berusaha maksimal untuk memasok produk susu Bear Brand agar dapat memenuhi permintaan konsumen.
Beragam mitos tentang susu beruang membuat produk ini jadi buruan di tengah lonjakan COVID-19. Stok langka di mana-mana, dan harganya melambung gila-gilaan di beberapa toko kelontong.
(kna/up)
