Kasus COVID-19 di Indonesia kini terus mengalami penurunan. Seorang politisi Malaysia penasaran mengapa kasus Corona di Indonesia bisa menurun drastis dalam waktu yang lebih cepat.
Politisi bernama Lim Kit Siang tersebut mempertanyakan kunci keberhasilan Indonesia yang membuat kasus Corona kembali menurun. Sementara di Malaysia, jumlah kasus Corona di rumah sakit penanganan COVID-19 terbilang masih tinggi.
Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengungkapkan tingkat hunian ICU pada 4 September 2021 lalu secara keseluruhan mencapai 86 persen. Dua negara bagian yang kapasitasnya hampir penuh yaitu Selangor dan Johor.
"Selangor dan Johor memiliki kapasitas 96 persen sementara Penang telah mencapai kapasitas 94 persen," kata Dr Noor Hisham dikutip dari Channel News Asia.
Ia juga mengatakan bahwa Malaysia "belum keluar dari masalah" terkait dengan pandemi COVID-19.
Jika dilihat dari perbandingan kasus aktif Corona, jumlah kasus aktif di Malaysia lebih tinggi dibandingkan Indonesia. Berikut perbandingan kasus aktif Corona di Malaysia dan Indonesia dalam sepekan terakhir.
Kasus aktif Malaysia
- 5 September 2021: 255.789 kasus
- 4 September 2021: 256.302 kasus
- 3 September 2021: 259.189 kasus
- 2 September 2021: 262.540 kasus
- 1 September 2021: 265.274 kasus
- 31 Agustus 2021: 267.863 kasus
- 30 Agustus 2021: 265.713 kasus
Kasus aktif Indonesia
- 5 September 2021: 155.519 kasus
- 4 September 2021: 160.699 kasus
- 3 September 2021: 168.317 kasus
- 2 September 2021: 176.638 kasus
- 1 September 2021: 189.571 kasus
- 31 Agustus 2021: 196.281 kasus
- 30 Agustus 2021: 203.060 kasus
Simak Video "99% Warga RI Kebal Covid-19, Kemenkes: Kuncinya Kelengkapan Vaksin"
[Gambas:Video 20detik]
(sao/up)