Sertifikat Vaksin Tidak Keluar di PeduliLindungi? Begini Solusinya

Sertifikat Vaksin Tidak Keluar di PeduliLindungi? Begini Solusinya

Vidya Pinandhita - detikHealth
Senin, 13 Sep 2021 15:45 WIB
Sertifikat Vaksin Tidak Keluar di PeduliLindungi? Begini Solusinya
Foto: Adi Fida Rahman/detikcom
Jakarta -

Tak hanya untuk masuk mal, bukti sudah divaksin melalui check in PeduliLindungi kini diwajibkan untuk sejumlah aktivitas lainnya seperti naik transportasi umum hingga sekolah tatap muka. Namun rupanya, masih banyak yang bertanya, mengapa sertifikat vaksin tidak keluar di PeduliLindungi baik via aplikasi atau website?

Juru bicara vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi menjelaskan setiap warga yang sudah menerima vaksin COVID-19, baik dosis 1 atau 2, pasti mendapatkan sertifikat dalam waktu 7-10 hari setelah vaksinasi. Sertifikat tersebut dapat diakses melalui tautan yang dikirim via SMS oleh nomor 1199 atau diunduh melalui situs dan aplikasi PeduliLindungi.

Jika penerima vaksin tak kunjung mendapat SMS dan sertifikat vaksin tak kunjung tersedia di PeduliLindungi, dr Nadia menyarankan untuk langsung menghubungi kontak pada website PeduliLindungi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dikontak websitenya (PeduliLindungi) kalau belum dapat," ujar dr Nadia saat dikonfirmasi detikcom dalam kesempatan sebelumnya.

Sejalan dengan keterangan di laman resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), setiap warga yang sudah menerima vaksin COVID-19 minimal dosis 1 otomatis mendapatkan sertifikat. Akan tetapi, sertifikat baru muncul dan bisa diakses jika penerima vaksin sudah memiliki akun PeduliLindungi.

ADVERTISEMENT

Jika penerima vaksin belum mendaftarkan akun PeduliLindungi, maka informasi yang muncul hanya berupa status vaksinasi tanpa sertifikat vaksin. Maka untuk mengakses dan mengunduh sertifikat vaksin COVID-19, pastikan sudah ada akun PeduliLindungi menggunakan nama lengkap, NIK, dan nomor ponsel yang sesuai.

Mengapa sertifikat vaksin tidak keluar di PeduliLindungi? Berikut langkah-langkah membuat akun PeduliLindungi agar sertifikat bisa diakses:

Lewat aplikasi PeduliLindungi:

  • Unduh aplikasi PeduliLindungi di Play Store atau App Store
  • Isi identitas diri nama lengkap dan masukkan nomor handphone
  • Isi kode OTP untuk verifikasi data. Kode OTP dikirimkan ke nomor HP yang dicantumkan
  • Pengguna akun diarahkan ke kolom Beranda
  • Lengkapi identitas diri dengan menyertakan alamat NIK dan alamat email dalam kolom profil
  • Cek feature sertifikat vaksin
  • Aplikasi akan menampilkan sertifikat vaksin dosis pertama dan dosis kedua
  • Unduh sertifikat vaksin COVID-19 dosis pertama/kedua
  • Sertifikat vaksin COVID-19 online masuk ke dalam gallery/image masing-masing pengguna.

Lewat website https://pedulilindungi.id/:

  • Buka situs https://pedulilindungi.id/
  • Pilih 'REGISTRASI VAKSIN' dan 'Login Sekarang' (jika sudah punya akun). - - - Jika belum punya akun, pilih 'Buat akun PeduliLindungi'.
  • Jika sudah memiliki akun, masukkan nama lengkap, NIK, dan nomor ponsel.
  • Masukkan 6 digit kode OTP yang dikirim oleh PEDULICOVID via SMS.
  • Pada pojok kanan bagian atas, klik 'NAMA AKUN' (bagi pengguna ponsel, klik ikon 3-strip lalu pilih NAMA AKUN).
  • Pilih menu 'SERTIFIKAT VAKSIN'.
  • Klik 'NAMA' untuk memunculkan sertifikat vaksin, lalu klik 'UNDUH' untuk menyimpan sertifikat tersebut.

Kini tak hanya untuk masuk mal, check in menggunakan aplikasi PeduliLindungi menjadi syarat sejumlah aktivitas lain seperti naik transportasi umum, mengunjungi tempat pariwisata termasuk restoran, event, dan hotel, hingga melakukan pembelajaran tatap muka.

Selain sebagai bukti pengunjung fasilitas umum sudah divaksin, penggunaan aplikasi PeduliLindungi berfungsi mendeteksi riwayat kontak dan status pengunjung. Di dalam aplikasi dan akun setiap orang, selain status vaksinasi juga terdapat parameter hasil pemeriksaan laboratorium dan contact tracing.

Walhasil, tak cukup dengan menunjukkan sertifikat yang sudah diunduh, warga harus memiliki dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

"Harus pakai aplikasi ya (tidak bisa menggunakan sertifikat yang sudah diunduh). Karena ada beberapa parameter," ujar dr Nadia terkait keluhan mengapa sertifikat vaksin tidak keluar di PeduliLindungi.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Bantahan Kemenkes soal Narasi Mpox Efek Samping Vaksin Covid-19"
[Gambas:Video 20detik]
(vyp/kna)

Berita Terkait