.webp)
Kabar duka juga datang dari Louis Vuitton. Virgil Abloh dinyatakan meninggal dunia akibat kanker langka yaitu Angiosarcoma di jantung. Virgil Abloh meninggal dunia di usia 41 tahun.
Dikutip dari laman The Guardian, Virgil Abloh merupakan perancang busana yang juga menjabat sebagai direktur artistik pria Louis Vuitton dan mendirikan label Off White berbasis di Milan.
Abloh merupakan warga AS yang juga bekerja sebagai DJ dan seniman virtual. Dia telah menjadi direktur artistik pria untuk merek mewah terbesar di dunia, Vuitton, sejak Maret 2018.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selama lebih dari dua tahun, Virgil dengan gagah berani berjuang melawan kanker langka yang agresif, angiosarcoma jantung," tulis sebuah pesan yang diposting di Instagram-nya.
Dari postingan tersebut, diketahui Abloh juga memilih tak mempublikasikan penyakit sejak vonis kanker pada 2019 lalu. Dia disebut masih dapat memimpin bebebrapa istitusi penting sambil menjalani perawatan kanker.
Dikutip dari laman Mayo Clinic, Angiosarcoma merupakan jenis kanker langka yang terbentuk di lapisan pembuluh getah bening dan pembuluh darah.
Pembuluh getah bening merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh untuk mengumpulkan bakteri, virus, dan produk limbah dari tubuh dan membuangnya.
Angiosarcoma bisa terjadi di mana saja dalam tubuh, namun paling sering terjadi pada kulit di kepala dan leher.
Jarang ditemukan Angiosarcoma dapat terbentuk di kulit di bagian lain dari tubuh, seperti payudara atau mungkin terbentuk di jaringan yang lebih dalam, seperti hati dan jantung. Selain itu, Angiosarcoma masih dapat muncul di daerah yang sebelumnya diobati dengan terapi radiasi.
(ayd/kna)
