Seiring makin meningkatkan kasus varian Omicron, vaksinasi booster COVID-19 kini semakin dimudahkan. Salah satunya, bisa pakai Google Maps untuk mencari lokasi vaksin booster terdekat.
Penasaran dengan layanan ini, saya mencoba mencari vaksinasi booster bermodal tiket yang sudah saya dapatkan di PeduliLindungi. Meski sudah pernah merasakan efek divaksin COVID-19 pada dosis 1-2 sebelumnya, jujur saya masih tetap merasa deg-degan.
Bagi yang sudah terbiasa menggunakan layanan Google Maps, pencarian lokasi vaksin tidak jauh berbeda dengan pencarian lokasi pada umumnya. Dalam hal ini, cukup dengan menuliskan "vaksin COVID-19", setelah itu akan muncul daftar lokasi vaksin terdekat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti pada pencarian pada umumnya, hasil pencarian lokasi vaksin booster juga akan memunculkan alamat lengkap dan berbagai informasi terkait seperti jam operasional. Rute untuk menuju lokasi yang dipilih juga dengan mudah bisa diakses.
Mencari lokasi vaksin booster Foto: Ayunda Septiani/detikHealth |
Tetap harus daftar online
Berdasarkan hasil pencarian, saya mencoba mendatangi salah satu lokasi vaksin daerah Tebet, Jakarta Selatan. Namun sesampainya di sana, ternyata saya tidak bisa langsung mendapatkan vaksin booster, karena harus mendaftar terlebih dahulu.
Hal tersebut dikarenakan, masing-masing tempat dibatasi kuotanya per hari. Oleh karena itu, warga dianjurkan untuk mendaftar online terlebih dahulu melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.
Mengetahui informasi tersebut, akhirnya saya mendaftar secara online terlebih dahulu. Setelah itu, saya diarahkan melengkapi data-data yang disediakan di aplikasi tersebut.
Alur pelayanan di lokasi bisa disimak di halaman berikut.
Alur vaksinasi
Saat pengisian data, ternyata saya bisa memilih sendiri lokasi vaksin dan jenis vaksin yang saya inginkan. Dan akhirnya saya memilih lokasi di Plaza Semanggi, Jakarta Selatan, dan memilih vaksin Pfizer.
Prosesnya tidak memakan waktu lama, dari mulai pengisian data hingga menerima vaksin COVID-19 menghabiskan waktu sekitar 30 menit. Saya kemudian diberitahu jika merasakan efek samping demam saya dianjurkan untuk mengonsumsi obat paracetamol.
"Nanti kalau merasakan demam, mba bisa mengonsumsi obat paracetamol ya. Dan kalau ada bengkak di sekitar tempat vaksin bisa dikompres dengan air dingin," pesan vaksinator.
Bagi yang masih bingung, berikut detail alur vaksinasi booster sesampai di lokasi:
- Setelah melakukan pendaftaran online melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi, kamu bisa langsung datang menuju lokasi yang sudah dipilih
- Sesampai di lokasi, petugas yang berjaga akan menanyakan status vaksinasi ketiga pada aplikasi PeduliLindungi
- Setelah dicek, kamu akan diminta untuk mengisi data lengkap sesuai dengan KTP, setelah itu petugas akan menyuruh menunggu sebelum melakukan tahap skrining
- Setelah menunggu 30 menit, petugas akan memanggil nomor urutan yang sudah diberikan di awal pengisian data
- Petugas akan memanggil peserta vaksinasi dan mengarahkan ke bilik vaksin
- Setelah disuntik, kamu akan disuruh menunggu untuk melengkapi data lebih lanjut agar bisa terdaftar di aplikasi PeduliLindungi.
Simak Video "Kemenkes Beberkan Syarat Dapat Vaksinasi Covid-19 Booster Ketiga"
[Gambas:Video 20detik]
(ayd/up)












































