8 Prosedur Isolasi Mandiri di Rumah bagi Pasien Positif COVID-19

8 Prosedur Isolasi Mandiri di Rumah bagi Pasien Positif COVID-19

Suci Risanti Rahmadania - detikHealth
Selasa, 15 Feb 2022 15:03 WIB
8 Prosedur Isolasi Mandiri di Rumah bagi Pasien Positif COVID-19
Prosedur isolasi mandiri di rumah (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Prosedur isolasi mandiri di rumah penting sekali diketahui masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19, termasuk. Pasalnya, hal ini berguna agar isolasi mandiri (isoman) dapat berjalan dengan efektif dan optimal.

Meskipun demikian, prosedur isolasi mandiri di rumah ini hanya diperuntukan bagi pasien COVID-19 yang memiliki gejala ringan (simptomatik) atau tanpa gejala (asimptomatik). Sedangkan pasien bergejala sedang hingga kritis diwajibkan dirawat di rumah sakit.

Prosedur Isolasi Mandiri di Rumah

Lalu, seperti apa prosedur isolasi mandiri di rumah? Dikutip dari laman resmi Kementerian dan Kesehatan (Kemenkes RI), Selasa (15/2/2022), begini prosedurnya guys:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Selalu memakai masker

Prosedur isolasi mandiri di rumah yang pertama adalah pasien wajib memakai masker. Pasalnya, memakai masker berguna untuk melindungi keluarga atau hewan peliharaan yang berada di rumah dari paparan COVID-19, termasuk Omicron.

Selain itu, jangan lupa untuk membuang bekas masker di tempat yang ditentukan ya.

ADVERTISEMENT

2. Tidak keluar rumah

Dianjurkan untuk tetap berada di dalam rumah apabila pasien memiliki gejala, seperti flu, batuk, dan demam. Jangan pergi ke luar rumah, seperti ke sekolah, ke pasar, ke kantor, ataupun ke ruang publik lainnya untuk mencegah penyebaran COVID-19, termasuk Omicron.

3. Manfaatkan fasilitas telemedicine

Prosedur isolasi mandiri di rumah berikutnya, yaitu manfaatkan fasilitas telemedicine atau sosial media kesehatan, serta hindari transportasi publik. Beritahu dokter dan perawat tentang gejala dan keluhan, serta riwayat bekerja ke daerah terjangkit atau kontak dengan pasien COVID-19.

4. Gunakan kamar terpisah

Menggunakan kamar terpisah termasuk sebagai salah satu prosedur isolasi mandiri di rumah bagi pasien COVID-19. Selain itu, wajib juga menjaga jarak 1 meter dari anggota keluarga lainnya.

5. Selalu mengecek kondisi dan hindari pemakaian barang yang sama

Dianjurkan untuk selalu cek suhu harian dan amati gejala yang dikeluhkan, seperti batuk atau sesak napas. Dilarang untuk berbagi barang-barang rumah, seperti cangkir handuk, dan peralatan makan.

6. Tetap menerapkan pola hidup sehat dan bersih

Prosedur isolasi mandiri di rumah berikutnya, pasien dianjurkan menerapkan pola hidup yang sehat, seperti makan yang bergizi dan penuh serat. Jangan lupa rutin mencuci tangan dengan sabun dan air, serta lakukan etika saat batuk dan bersin.

7. Jaga kebersihan rumah

Dianjurkan membersihkan rumah dengan cairan desinfektan untuk membasmi virus yang menempel di dinding atau di tempat lainnya. Usahakan juga untuk berjemur di bawah sinar matahari setiap pagi minimal 15 hingga 30 menit.

8. Segera hubungi faskes apabila gejala yang dialami semakin buruk

Prosedur isolasi mandiri di rumah selanjutnya, yaitu wajib menghubungi fasilitas pelayanan kesehatan apabila mengalami perburukan gejala, seperti sesak napas dan demam tinggi. Hal ini berguna untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Nah, itu guys, prosedur isolasi mandiri di rumah yang bisa diterapkan. Jangan lupa untuk tetap patuhi protokol kesehatan agar kita bisa melindungi orang-orang di sekitar dari virus Corona ini.




(suc/naf)

Berita Terkait