Invasi militer Rusia ke Ukraina menimbulkan korban jiwa, baik dari personil militer maupun warga sipil. Polandia sebagai negara tetangga dilaporkan tengah menyiapkan rumah sakitnya untuk menampung warga sipil yang butuh bantuan medis.
Menteri Kesehatan Adam Niedzielski menyebut akan mengoperasikan kereta api sebagai sarana transportasi untuk suplai medis dan warga Ukraina. Ada 120 rumah sakit (RS) yang disiapkan untuk merawat warga terdampak konflik.
"Kami akan melakukan segala cara untuk memastikan bahwa setiap orang yang memasuki wilayah Polandia memiliki akses kesehatan, termasuk rawat inap. Tempat tidur sedang disiapkan di rumah sakit untuk menerima mereka yang terluka," kata Adam seperti dikutip dari Reuters, Jumat (25/2/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di antara RS tersebut, ada kemungkinan RS sementara yang didirikan khusus COVID juga akan dialihkan untuk menerima korban perang.
"Peran RS sementara yang sudah didirikan akan dipertimbangkan lagi. Saat ini kasus pasien COVID-19 semakin sedikit, jadi RS tersebut bisa digunakan dalam skenario terburuk," pungkasnya.
(fds/up)











































