Flu atau disebut influenza merupakan infeksi virus yang menyerang sistem pernapasan, seperti hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Virus ini berbeda dengan "flu" perut yang menyebabkan gangguan pencernaan, seperti diare dan muntah. Juga, flu ini berbeda dengan pilek biasa (common cold).
Banyak orang yang salah sangka bahwa flu sama dengan batuk-pilek biasa lantaran gejalanya mirip. Padahal, kedua infeksi tersebut sangatlah berbeda.
Kebanyakan orang yang terkena flu biasanya akan sembuh dalam beberapa hari hingga kurang dari dua minggu. Namun, beberapa orang juga bisa mengalami komplikasi serius akibat flu, hingga kematian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gejala Flu
Flu mungkin memicu gejala yang mirip seperti pilek biasa, yaitu bersin hingga sakit tenggorokan. Namun, infeksi flu cenderung datang secara tiba-tiba, sedangkan pilek biasanya berkembang secara bertahap. Berikut gejala flu lainnya yang perlu diketahui.
- Demam atau merasa demam/menggigil
- Batuk
- Sakit tenggorokan
- Hidung meler atau tersumbat
- Nyeri otot atau tubuh
- Sakit kepala
- Kelelahan
- Beberapa orang mungkin mengalami muntah dan diare, meskipun hal ini lebih sering terjadi pada anak-anak daripada orang dewasa.
Penyebab Flu
Seseorang dapat tertular flu jika tidak sengaja menghirup percikan air liur (droplet) di udara yang dikeluarkan pengidap ketika bersin atau batuk.
Selain itu, menyentuh mulut atau hidung setelah memegang benda yang terkena droplet pengidap, juga bisa menjadi sarana penularan virus flu. Masa inkubasi virus flu sekitar satu hingga lima hari sebelum gejala muncul.
Komplikasi Flu
Meskipun flu dapat hilang dalam satu atau dua minggu tanpa gejala yang menetap, namun anak-anak dan orang dewasa yang berisiko tinggi dapat mengalami komplikasi serius, seperti:
- Radang paru-paru
- Bronkitis
- Asma
- Masalah jantung
- Infeksi telinga
- Sindrom kesulitan pernapasan akut
- Pneumonia
Cara Pencegahan Flu
Selain vaksin influenza, ada sejumlah cara yang bisa dilakukan sebagai cara pencegahan virus flu. Berikut informasinya.
1. Cuci tangan
Sering mencuci tangan dengan sabun dan air setidaknya selama 20 detik adalah cara yang efektif untuk mencegah banyak infeksi umum, termasuk flu. Bisa juga gunakan pembersih tangan berbasis alkohol.
2. Hindari menyentuh wajah
Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut setelah memegang suatu benda yang mungkin terpapar virus flu.
3. Tutup hidung dan mulut saat bersin atau batuk
Usahakan untuk menutup hidung dan mulut menggunakan tisu atau siku saat batuk maupun bersin. Setelah itu, jangan lupa untuk mencuci tangan.
4. Bersihkan permukaan
Bersihkan permukaan yang sering disentuh untuk mencegah penyebaran infeksi virus flu.
5. Hindari keramaian
Usahakan hindari tempat yang ramai, seperti penitipan anak, sekolah, gedung perkantoran, auditorium, dan transportasi umum. Pasalnya, dengan menghindari tempat tersebut seseorang dapat mengurangi penyebaran virus flu.
(suc/kna)











































