Obat Jerawat Adapalene: Dosis, Efek Samping, dan Aturan Pakai

Obat Jerawat Adapalene: Dosis, Efek Samping, dan Aturan Pakai

Tasya Kania Azzahra - detikHealth
Kamis, 02 Jun 2022 21:30 WIB
Obat Jerawat Adapalene: Dosis, Efek Samping, dan Aturan Pakai
Ilustrasi Adapalene (Foto: iStock)
Jakarta -

Adapalene adalah jenis obat yang digunakan untuk mengurangi tingkat keparahan jerawat dan juga mempercepat proses penyembuhan jerawat. Obat Adapalene biasanya berbentuk gel, lotion, atau krim.

Obat Adapalene termasuk golongan retinoid, yang cara kerjanya adalah dengan memicu proses pertumbuhan dan pergantian kulit, serta juga meredakan peradangan kulit.

Dikutip dari MIMS, berikut adalah informasi seputar dosis, efek samping, dan aturan pakai Adapalene untuk mengatasi jerawat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dosis obat Adapalene

Dosis obat ini disesuaikan dengan keparahan jerawat pasien.

Dewasa: Untuk mengatasi jerawat ringan oleskan Adapalene 0,1 persen atau Adapalene 0,3 persen pada area yang berjerawat, sekali sehari di malam hari.

ADVERTISEMENT

Anak-anak di bawah 12 tahun: Sama seperti dosis dewasa, untuk mengatasi jerawat ringan oleskan Adapalene 0,1 persen atau Adapalene 0,3 persen pada area yang berjerawat, sekali sehari di malam hari.

Efek Samping Obat Adapalene

Penggunaan obat Adapalene memiliki efek samping sebagai berikut:

  • Sensasi kulit yang terbakar atau menyengat
  • Kulit bersisik
  • Gatal
  • Kulit kering
  • Kemerahan pada kulit
  • Kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari

Segera periksakan diri ke dokter apabila efek tersebut berlangsung parah atau tidak hilang, dan hentikan pemakaian apabila terjadi ruam, sesak napas, mulut, bibir, dan mata bengkak.

Aturan Pakai Obat Adapalene

Obat Adapalene digunakan sekali sehari dan lebih baik dioleskan pada malam hari.

Cara memakai obat Adapalene:

  1. Cuci tangan menggunakan sabun terlebih dahulu
  2. Oleskan Adapalene secara tipis pada area kulit yang berjerawat
  3. Jangan menutupi atau membalut area tersebut
  4. Cuci tangan setelah mengoleskan Adapalene
  5. Hindari kontak dengan mata, bibir, dan mulut
  6. Jika terjadi kontak yang tidak sengaja segera bilas area tersebut dengan air bersih.

Adapalene tidak diperbolehkan digunakan oleh ibu hamil atau yang sedang berencana melakukan program hamil, karena Adapalene dapat membahayakan janin. Beritahu dokter dan petugas medis apabila sedang dalam masa menyusui.




(fds/fds)

Berita Terkait