Gejala Serangan Jantung Tak Cuma Nyeri Dada, Waspadai Juga Keluhan Ini

Gejala Serangan Jantung Tak Cuma Nyeri Dada, Waspadai Juga Keluhan Ini

Afif Ahmad Rifai - detikHealth
Rabu, 15 Jun 2022 06:30 WIB
Gejala Serangan Jantung Tak Cuma Nyeri Dada, Waspadai Juga Keluhan Ini
Ilustrasi nyeri dada gejala serangan jantung (Foto: Shutterstock)
Jakarta -

Serangan jantung merupakan suatu kondisi ketika terdapat masalah pada pembuluh darah berupa penyempitan yang mengakibatkan aliran darah menjadi terhenti total atau sebagian.

Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar Indonesia (Riskesdas) 2018, jumlah orang yang terkena penyakit jantung dan pembuluh darah terus mengalami peningkatan. Jika dihitung, setidaknya terdapat 15 dari 1.000 orang atau lebih dari 2,7 juta orang Indonesia mengalami penyakit jantung.

Oleh karenanya, penyakit jantung koroner menjadi penyakit yang menyebabkan kematian tertinggi di Indonesia yang menyerang rata-rata orang dengan rentang usia 30-50 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, apa gejala dari serangan jantung?

Menurut Dr med dr Denio A Ridjab, SpJP(K) seorang dokter spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah, gejala akibat dari serangan jantung tidak hanya nyeri pada dada.

ADVERTISEMENT

"Umumnya orang yang mengalami serangan jantung akan merasakan nyeri pada dada mereka yang menjalar dari tengah ke bagian kiri atau keduanya, tapi ada juga yang sakitnya itu di bagian punggung atau perut bagian atas," tutur Denio saat diskusi kesehatan yang diselenggarakan oleh Heartology Cardiovascular Center.

"Namun, terdapat juga beberapa gejala lain akibat dari serangan jantung, seperti sesak nafas, muncul keringat dingin, mual, muntah, atau pusing," sambungnya.

Tak hanya itu, bahkan terdapat beberapa orang yang mengalami serangan jantung namun yang terasa sakit bukan pada bagian dada, melainkan bagian yang lain.

"Ada juga yang terkena serangan jantung tapi yang terasa sakit itu bagian rahang, dan rasanya itu kaya sakit gigi, padahal dia terkena serangan jantung. Ada juga yang kena serangan jantung tanpa gejala, jadi langsung jatuh kolaps," katanya.

Namun, ia juga menjelaskan bahwa tidak selamanya orang yang merasakan nyeri pada dada mereka merupakan gejala serangan jantung.

"Ada macam-macam penyakit yang menyebabkan nyeri dada, tidak selamanya serangan jantung. Bisa Refluks Gastroesofageal (heartburn), serangan panik, infeksi paru, atau cacar ular alias Herpes Zoster," tuturnya.

"Ketika dada terasa nyeri atau ada rasa tidak nyaman pada dada, lebih baik diperiksakan karena akan ketahuan apa penyebab dari nyeri dada tersebut," pungkasnya.

Halaman 3 dari 2


Simak Video "Video Nyeri di Ulu Hati? Waspada Gejala Penyakit Jantung Koroner"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)

Berita Terkait