Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyetujui pelaksanaan uji klinis vaksin Merah Putih lanjut ke fase ketiga. Nantinya, vaksin karya anak bangsa ini akan ditargetkan untuk vaksinasi anak dan juga booster atau dosis ketiga. Kapan sih rilisnya?
Direktur Utama PT Biotis FX Sudirman menjelaskan bahwa vaksin Merah Putih saat ini sudah mulai diuji coba untuk diproduksi meskipun belum mendapatkan emergency use authorization (EUA). Meskipun demikian, ia berharap BPOM dapat menerbitkan EUA vaksin Merah Putih pada Agustus mendatang.
"Kita akan memulai menurut rencana, memulai produksi namanya production entries walaupun EUA itu belum bisa kita dapatkan. Atau mungkin kita dapatkan mungkin Agustus atau lebih cepat lagi, akan tetapi kita sudah mulai exercise untuk melakukan produksi,' tuturnya, saat konferensi pers, Senin (27/6/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apabila nantinya sesuai dengan rencana, vaksin Merah Putih kemungkinan akan dirilis pada bulan September mendatang sebagai vaksin primer anak maupun booster dewasa.
"Jadi kalau bisa September ini vaksin Merah Putih sudah dipakai oleh masyarakat Indonesia, baik sebagai booster untuk dewasa atau mungkin booster remaja atau vaksin primer untuk anak-anak," sambungnya lagi.
Vaksin Merah Putih Gratis atau Bayar?
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito menjelaskan, berbayar atau tidaknya vaksin Merah Putih nantinya akan disesuaikan dengan rencana program pengadaan dari Kementerian Kesehatan.
"Itu ditanyakan pada Kementerian Kesehatan. Aspek gratis atau tidaknya nanti rencana program pengadaan dari Kementerian Kesehatan," ucapnya.
(suc/naf)











































