Viral pria baru tahu dirinya mengidap autisme ringan di usia 30 tahun. Ia bercerita menjadi korban bullying sejak kecil hingga duduk di bangku SMP, bahkan mengaku sempat mengalami kekerasan seksual. Hal tersebut dikarenakan gesturnya dinilai feminin sampai beberapa kali dicap 'bencong' oleh teman-temannya.
Akibat hal itu, pria bernama Bayu ini memutuskan untuk pergi ke psikolog dengan niat awal mengeluhkan traumanya. Namun setelah diperiksa, rupanya bukan trauma yang dialami oleh Bayu, melainkan ia penyandang asperger melalui hasil assement pakar.
"Ternyata itu gestur-gestur stimming autisme," cerita Bayu saat dikonfirmasi detikcom Selasa (13/9/2022).
Apa Itu Autisme?
Autisme atau disebut gangguan spektrum autisme (ASD) adalah cacat perkembangan yang disebabkan oleh perbedaan di otak. Beberapa orang dengan ASD memiliki perbedaan yang diketahui, seperti kondisi genetik.
Dikutip dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC AS), orang dengan ASD kemungkinan berperilaku, berkomunikasi, berinteraksi, dan belajar dengan cara yang berbeda dari kebanyakan orang lain. Kemampuan orang dengan ASD dapat sangat bervariasi. Misalnya, beberapa orang dengan ASD mungkin memiliki keterampilan percakapan tingkat lanjut, sedangkan yang lain mungkin nonverbal.
Begitu juga beberapa orang dengan ASD membutuhkan banyak bantuan dalam kehidupan sehari-hari mereka, namun ada juga yang dapat bekerja dan hidup dengan sedikit atau tanpa dukungan.
Gejala Autisme
Dikutip dari Government of Canada, tanda dan gejala pertama autisme dapat sangat bervariasi dan muncul pada waktu yang berbeda. Beberapa orang pada spektrum autisme menunjukkan tanda-tanda dalam beberapa bulan pertama kehidupan. Namun ada juga yang tidak menunjukkan tanda-tanda sampai beberapa tahun kemudian.
Sampai usia 12 bulan, tanda-tanda autisme dapat meliputi:
- Sedikit atau tidak ada ocehan
- Sedikit atau tidak ada kontak mata
- Menunjukkan lebih banyak minat pada objek daripada orang
- Tampak tidak mendengar ketika diajak bicara secara langsung
- Bermain dengan mainan dengan cara yang tidak biasa atau terbatas
- Gerakan berulang dengan jari, tangan, lengan atau kepala mereka
- Mulai mengembangkan keterampilan bahasa tetapi kemudian berhenti atau kehilangan keterampilan itu
Sampai usia 2 tahun, tanda-tanda juga dapat mencakup:
- Bidang minat yang sangat spesifik
- Terbatas atau tidak ada minat pada anak-anak lain
- Masalah perilaku seperti melukai diri sendiri atau mengasingkan diri
- Mengulangi kata atau frasa tanpa terlihat memahaminya
- Kesulitan dengan interaksi sosial timbal balik
- Menyukai sesuatu dengan cara tertentu, seperti selalu makan makanan yang sama
Kemungkinan gejala autisme pada usia berapa pun, seperti:
- Sedikit kontak mata
- Minat yang sangat spesifik
- Pengulangan kata atau frasa (echolalia)
- Perilaku berulang, seperti berputar
- Komunikasi nonverbal atau perkembangan bahasa yang tertunda
- Reaksi intens terhadap perubahan kecil dalam rutinitas atau lingkungan
Reaksi yang berbeda untuk:
- Lampu
- Selera
- Bau
- Suara
- Warna
- Tekstur
Simak Video " Kemenkes Buka Suara Usai Viral Pasien Gagal Ginjal Akut Dipaksa Pulang dari RS"
[Gambas:Video 20detik]
(suc/naf)