Belajar dari Kasus Viral Wanita Bogor, Ini Cara Cegah Perdarahan saat Bercinta

Belakangan publik tengah menyoroti kasus perdarahan usai bercinta. Kasus semacam ini viral dialami wanita Bogor yang membagikan kisahnya. Ia menyebut perdarahan terjadi saat malam pertama.

"Hampir trauma berat sama kejadian ini," tulisnya dalam video yang diunggah, Selasa (12/9/2022), sembari menjelaskan dirinya pingsan hingga harus transfusi dua kantung darah.

Dikutip dari Web MD, ada sejumlah hal yang meningkatkan risiko seseorang mengalami perdarahan setelah berhubungan seks.

Beberapa di antaranya meliputi:

• Mengidap kanker serviks, vagina, atau rahim
• Sedang mengalami menopause atau perimenopause (peralihan ke menopause)
• Tidak sepenuhnya terangsang sebelum penetrasi vagina
• Memiliki serviks yang terinfeksi
• Memiliki penyakit menular seksual atau infeksi menular seksual.

Jika kamu mengalami perdarahan kecil, kemungkinan kondisinya akan baik-baik saja. Namun, lebih baik untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Langkah pertama dokter mungkin akan menanyakan beberapa pertanyaan untuk melihat apakah ada penyebab yang jelas dari perdarahan.

Dokter juga ingin tahu apakah orang yang mengalami perdarahan tersebut sempat merasa nyeri saat berhubungan seks, yang bisa menjadi tanda kekeringan atau infeksi, tergantung kapan itu terjadi.

Dokter akan melakukan pemeriksaan panggul dan mencari sumber perdarahan, seperti robekan atau lesi vagina, tanda-tanda prolaps organ panggul, polip serviks, atau peradangan.

NEXT: Bagaimana mencegahnya?