Bukan Cuma Es Teh Kekinian yang Tinggi Gula, Dokter Sorot Efek Es Kopi Susu

ADVERTISEMENT

Bukan Cuma Es Teh Kekinian yang Tinggi Gula, Dokter Sorot Efek Es Kopi Susu

Vidya Pinandhita - detikHealth
Sabtu, 01 Okt 2022 09:00 WIB
Plastic glasses of iced grapefruit green tea, oolong tea,  dark cocoa with layer of cream cheese foam ; Traditional Chinese Beverage. Selective focus.
Catatan dokter perihal efek kandungan gula yang tinggi pada jajanan minuman manis. Foto: Getty Images/iStockphoto/Theerawan Bangpran
Jakarta -

Heboh kabar pihak Es Teh Indonesia melayangkan somasi kepada seorang konsumen yang mengkritik produk minumannya gegara dinilai kebanyakan gula. Netizen berbondong-bondong ikut mengkritik keras pihak Es Teh Indonesia, sembari menyoroti bahaya konsumsi gula terlalu banyak. Di antaranya, risiko diabetes dan obesitas.

Seiring itu, dokter kecantikan founder The Aesthetics Skin, dr Ariana Suryadewi S, M. Biomed ikut menyoroti efek konsumsi gula berlebih ke kesehatan kulit. Pasalnya, kadar gula yang terlalu banyak dalam tubuh bisa memicu jerawat lebih mudah muncul.

"Efek gulanya sendiri, peningkatan gula dalam darah itu membuat produksi minyak di kulit meningkat. Jadilah muncul jerawat lebih gampang. Jadi harus dikurangi 'intake' gulanya," jelas dr Ariana saat ditemui detikcom di Jakarta Pusat, Kamis (29/9/2022).

"Karena makanan pokok kita sudah gula, nasi. Dia disimpan menjadi gula juga. Kecuali kita makannya sudah nggak makan nasi, minum gula agak banyak nggak apa-apa. Tapi kalau sudah kita makan nasi, tambah minuman gula lagi, sudah kelebihan kalori. (Gula) ke kulit berefek banget. Coba kalau kulit masih bruntusan minumnya air putih saja setiap hari, pasti kulitnya lebih bagus," imbuhnya.

Bukan Cuma Minuman Teh Kekinian!

dr Ariana menyebut, sebenarnya bukan hanya es teh kekinian jajanan yang tinggi kandungan gula. Seringkali, konsumen tidak sadar bahwa jajanan yang dikonsumsinya tinggi gula, gegara berbentuk minuman. Misalnya, es kopi susu yang kadar gula dan susunya jauh lebih tinggi daripada kopinya.

"Minuman manis memang sumber kalori dan sumber gula yang tinggi. Kalau diminum dengan jumlah yang terlalu banyak akan tidak baik bagi tubuh kita. Bisa menyebabkan obesitas, dan juga efeknya ke mana-mana. Nggak cuma gendut doang, tapi ke organ dalam tubuh juga," paparnya.

"Es kopi susu pernah lihat buatnya? Gulanya setengah, sisanya susu, sedikitnya kopi, sisanya es. Kopinya sedikit banget. Yang banyak gula sama esnya. Kebanyakan gula dan susunya," pungkas dr Ariana.



Simak Video "Takaran Gula Tambahan yang Aman Dikonsumsi dalam Sehari"
[Gambas:Video 20detik]
(vyp/vyp)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT