Penyanyi Amerika Serikat (AS), Aaron Carter meninggal dunia di usia 34 tahun. Ia ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri di bathub rumahnya, California.
Sebelum meninggal, penyanyi usia 34 tahun ini diketahui memiliki masalah kecanduan narkoba dan sempat memulai program rawat jalan selama sebulan di pusat rehabilitasi Lionrock di Los Angeles pada September. Ia juga disebut sempat didiagnosis multiple personality disorder, salah satunya skizofrenia.
Hal ini terungkap saat tampil di tayangan televisi The Doctor saat membawa seutas obat terkait penyakit mentalnya, demikian laporan Page Six.
Apa Itu Skizofrenia?
Schizofrenia atau skizofrenia merupakan gangguan mental serius saat pengidapnya mengalami halusinasi, delusi, kekacauan dalam berpikir, hingga perubahan sikap. Kondisi ini sangat mengganggu pengidapnya dalam kehidupan sehari-hari.
Orang dengan skizofrenia membutuhkan perawatan seumur hidup. Adapun perawatan dini dapat membantu mengendalikan gejala sebelum berkembang menjadi komplikasi serius.
Gejala skizofrenia pada dasarnya bervariasi berdasarkan jenis dan tingkat keparahannya. Meski demikian, ada beberapa gejala yang paling khas diantaranya:
Halusinasi
Gejala halusinasi ini biasanya ditandai dengan sering mendengar, melihat, mencium, atau merasakan hal-hal yang tidak nyata. Namun, di antara semuanya, mendengar suara yang tidak nyata adalah tanda yang paling sering terjadi.
Delusi
Pengidap skizofrenia kerap memiliki keyakinan kuat akan suatu hal yang salah. Misalnya, seperti seseorang merasa orang lain ingin mencelakakan atau membunuh dirinya. Gejala yang satu ini akan berdampak langsung pada perilaku pengidapnya.
Pikiran Kacau dan ucapan Membingungkan
Orang dengan kondisi ini sering kesulitan untuk mengatur pikiran mereka. Mereka mungkin tidak memahami apa yang orang lain bicarakan saat diajak berbicara. Tidak hanya itu, ketika mereka berbicara, mereka sering mengeluarkan ucapan yang tidak masuk akal dan terdengar membingungkan.
Perilaku Motorik yang Tidak Teratur atau Abnormal
Gejala yang satu ini mungkin terlihat dalam beberapa cara, dari kekonyolan seperti anak kecil hingga agitasi yang tidak terduga. Perilaku tidak terfokus pada tujuan, sehingga sulit untuk melakukan tugas. Perilaku dapat mencakup penolakan terhadap instruksi, postur yang tidak pantas atau aneh, kurangnya respons, atau gerakan yang tidak berguna dan berlebihan.
Gejala Negatif
Ini mengacu pada berkurangnya atau kurangnya kemampuan untuk berfungsi secara normal. Misalnya, orang tersebut mungkin mengabaikan kebersihan pribadi atau tampak kurang emosi (tidak melakukan kontak mata, tidak mengubah ekspresi wajah atau berbicara dengan nada monoton). Juga, orang tersebut mungkin kehilangan minat dalam kegiatan sehari-hari hingga menarik diri dari lingkungannya.
Simak Video "Penyakit Mental yang Dialami Aaron Carter: Skizofrenia-Kecemasan Akut"
[Gambas:Video 20detik]
(suc/naf)