Viral Bubuk Ditabur di Mata Diklaim Obati Katarak, Dokter Ungkap Risiko Kebutaan

Terpopuler Sepekan

Viral Bubuk Ditabur di Mata Diklaim Obati Katarak, Dokter Ungkap Risiko Kebutaan

Alethea Pricila - detikHealth
Sabtu, 31 Des 2022 11:00 WIB
Viral Bubuk Ditabur di Mata Diklaim Obati Katarak, Dokter Ungkap Risiko Kebutaan
Viral video mata ditaburi obat bubuk diklaim bisa menyembuhkan katarak, dokter mata soroti risiko kebutaan. Foto: Tangkapan layar viral/TikTok
Jakarta -

Belakangan viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan seorang wanita sedang ditaburkan obat bubuk ke matanya. Obat itu disebut ampuh menyembuhkan mata katarak. Video tersebut menjadi topik pembicaraan warganet karena rasa penasaran terhadap pengobatan tersebut.

"Segala keluhan mata,, bismillah sembuh dengan tabur mata," tulis pengunggah dalam video tersebut sambil menunjukkan wanita diberikan obat bubuk ke matanya.

Terkait peristiwa tersebut, dr Zeiras Eka Djamal, SpM(K) dari JEC Eye Hospitals & Clinics menjelaskan saat ini belum ada obat yang bisa menyembuhkan mata katarak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai saat ini katarak hanya bisa dihilangkan dengan dioperasi. Belum ada obat yg bisa menghilangkan katarak," ucapnya kepada detikcom, Kamis (29/12/2022).

Lebih lanjut, dr Zeiras mengungkap pengobatan katarak yang tidak sesuai dengan anjuran dokter dapat memberi dampak buruk pada mata. Risikonya tergantung dengan jenis obat yang dipakai mulai dari katarak yang memburuk, glaukoma, hingga yang terparah kebutaan.

ADVERTISEMENT

"Risikonya tergantung dari jenis bahan obat yang dipakai. Obat golongan steroid bisa menyebabkan katarak dan glaukoma bila dipakai dalam jangka panjang. Dua penyakit yang bisa menyebabkan kebutaan," ujarnya.

Jika obat tidak mengandung zat yang berisiko ke mata, obat mungkin tidak berefek merusak mata namun tidak juga dapat menghilangkan katarak.

"Bila tidak (berbahaya), maka tidak merusak mata tapi juga tidak bikin kataraknya hilang," ungkap dr Zeiras.

Meski operasi menjadi satu-satunya cara penyembuhan katarak, dr Zeiras menyarankan untuk tidak terburu-buru dalam mengambil tindakan operasi. Pasalnya, diperlukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui tingkat keparahannya.

Katarak merupakan penyakit ketika mata mengalami kekeruhan di lensanya yang biasanya jernih. Dikutip dari Mayo Clinic, orang yang mempunyai katarak akan melihat melalui lensa yang 'mendung' mirip seperti melihat melalui jendela yang berkabut.

Gangguan mata ini biasanya terjadi pada usia lanjut namun pada kondisi tertentu dapat dialami pada usia muda. Seperti katarak kongenital pada bayi, katarak akibat trauma, obat-obatan, hingga terkena sinar ultraviolet.




(Alethea Pricila/vyp)

Berita Terkait