Kerap Diabaikan, Ini 5 Bahaya yang Ditimbulkan Akibat Merokok

ADVERTISEMENT

Kerap Diabaikan, Ini 5 Bahaya yang Ditimbulkan Akibat Merokok

Fadilla Namira - detikHealth
Selasa, 17 Jan 2023 13:16 WIB
Ilustrasi Rokok
Bahaya yang ditimbulkan akibat rokok (Foto: (iStock))
Jakarta -

Sudah banyak cara dilakukan pemerintah dan tenaga medis untuk mengimbau masyarakat agar menjauhi rokok. Namun semakin ke sini, peringatan tersebut agak hanya jadi angin lalu yang tak kunjung diindahkan para penikmatnya. Seakan menutup mata dan telinga, sebenarnya ada banyak efek negatif dan bahaya yang ditimbulkan akibat merokok bagi kesehatan.

Dikutip dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Indonesia jadi negara dengan jumlah perokok terbanyak ketiga di dunia setelah India dan China. Hal itu tentu bukan prestasi karena rokok menyebabkan kasus gangguan pernapasan dan kardiovaskular meningkat setiap tahunnya.

Meski slogan 'merokok membunuhmu' sudah lazim terdengar, kemauan masyarakat untuk menghisap produk tembakau tersebut tetap saja menggelora. Tidak hanya perokok aktif yang terkena dampak, orang-orang di sekitarnya pun ikut mendapatkan efek negatif dari rokok.

Bahaya yang Ditimbulkan Akibat Merokok

Kebiasaan merokok dan paparan asapnya dalam jangka panjang menyebabkan kerusakan organ yang parah. Waspadai bahaya ini dikutip dari Healthline dan American Lung Association:

1. Bikin Ketergantungan

Salah satu kandungan dalam tembakau adalah nikotin. Efek yang ditimbulkan dari zat tersebut adalah ketagihan dan meningkatkan energi. Ini juga salah satu alasan mengapa orang merasa sangat sulit untuk berhenti merokok.

Efek nikotin terhadap sistem saraf pusat terbilang cepat dan kebanyakan dalam hitungan detik. Namun, jika efeknya sudah hilang, penggunanya akan merasa lelah sehingga menginginkannya lagi. Pun, nikotin memberikan emosi negatif kepada penggunanya yang terlihat dari perubahan suasana hati secara drastis, sifat emosional, kecemasan, dan depresi.

2. Penglihatan Menurun

Merokok dapat memengaruhi penglihatan dan saraf optik. Akibatnya, seseorang lebih mudah terkena gangguan penglihatan, baik akut maupun kronis, termasuk glaukoma, katarak, dan degenerasi makula terkait usia.

3. Disfungsi Ereksi

Kebiasaan merokok akan menyumbat pembuluh darah sehingga aliran darah tidak lancar ke area genital. Hal ini tidak hanya berlaku ke pria saja, tetapi juga wanita. Seiring waktu, seseorang mengalami penurunan kadar hormon seks dan masalah kesuburan yang berakibat kehilangan gairah seksual.

Bagi wanita, merokok mengakibatkan ketidakpuasan seksual untuk menciptakan pelumas alami dan mencapai orgasme. Menopause juga dapat terjadi lebih awal pada perokok dibandingkan bukan perokok.

4. Penyakit Jantung dan Stroke

Bukan hal yang asing lagi jika rokok membuat fungsi jantung melemah. Merokok menyebabkan penyumbatan dan penyempitan di arteri, yang berarti lebih sedikit darah dan oksigen yang mengalir ke jantung. Jika sudah begitu, suplai darah ke otak pun berkurang.

Penyakit kardiovaskular adalah penyakit paling mematikan di Indonesia. Kondisinya bisa saja datang tanpa terduga, seperti serangan jantung, atau menyakitkan secara perlahan, misalnya stroke dan gagal jantung. Jadi, enyahkanlah rokok sesegera mungkin agar menurunkan risiko penyakit ini.

5. Merusak Sistem Pernapasan

Orang yang mengalami kerusakan sistem pernapasan akibat merokok lebih rentan terhadap infeksi virus dan bakteri yang memengaruhi paru-paru, seperti tuberkulosis dan pneumonia, serta meningkatkan kemungkinan kematian akibat penyakit tersebut.

Selain infeksi, kanker adalah dampak yang cukup besar ditimbulkan dari rokok. Sebab, ribuan zat kimia dalam produk tembakau tersebut meningkatkan pertumbuhan sel-sel abnormal penyebab tumor ganas, terutama di paru-paru, Sayangnya, gejala-gejala kanker di tahap awal tidak bisa dipastikan. Masyarakat acapkali datang ke layanan medis dengan kondisi yang sudah parah, bahkan komplikasi. Berikut adalah penyakit pernapasan yang dipicu oleh rokok:

  • Emfisema
  • Bronkitis kronis atau peradangan permanen yang memengaruhi lapisan saluran pernapasan paru-paru
  • Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
  • Kanker paru-paru
  • Asma

Bahaya yang ditimbulkan akibat merokok berasal dari kumpulan zat kimia yang terkandung di dalamnya. Apabila dengan atau tidak sengaja dihirup oleh anak-anak dan ibu hamil, efeknya akan lebih mematikan. Dalam tahap tumbuh kembangnya, paru-paru mereka akan sulit berkembang dan lebih kecil dari anak-anak normal seusianya.



Simak Video "Kemenkes Ungkap Uang Belanja Rokok Lebih Tinggi Daripada Makanan Bergizi"
[Gambas:Video 20detik]
(Fadilla Namira/naf)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT