.webp)
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan penyakit yang membebani BPJS Kesehatan. Posisi pertama ditempati biaya untuk perawatan penyakit jantung kemudian stroke. Posisi ketiga pembiayaan terbesar adalah perawatan kanker.
"Kemudian kanker nomor tiga," ucapnya saat ditemui di RS Kanker Dharmais, Jakarta Barat, Jumat (3/3/2023).
Adapun total biaya yang ditanggung BPJS Kesehatan untuk penyakit jantung dikatakan Menkes mencapai Rp 9 triliun. Sementara penyakit kanker sekitar dua sampai tiga triliun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping itu, Menkes juga mengungkapkan jumlah kasus kanker di Indonesia meningkat. Peningkatan kasus kanker juga berkontribusi pada kenaikan anggaran pembiayaan BPJS Kesehatan.
"Kalau nggak salah ingat, kanker masih Rp 2-3 triliun dibandingkan dengan jantung yang sampai 9 -10 triliun di BPJS. Tapi itu kanker rising," imbuhnya lagi.
Dalam kesempatan lain, pihak BPJS sempat menyinggung daftar penyakit dengan beban biaya terbesar yakni:
- Penyakit jantung: Rp 10,3 triliun
- Kanker: Rp 2,8 triliun
- Stroke: Rp 2,5 triliun
- Gagal ginjal: Rp 2,3 triliun
- Thalassemia: Rp 109,2 miliar
(suc/kna)
